Di Manakah Hati Nurani Itu?

Korban Syahid Akibat Embargo Berobat Terus Bertambah

Jumlah korban syuhada akibat embargo di Jalur Gaza bertambah 49 orang. Semuanya adalah pasien Palestina yang tidak diizinkan berobat ke luar Gaza sejak enam bulan yang lalu.

Sumber di lapangan menyebutkan, seorang warga Shabra di Gaza Tengah, Diyah (65 tahun). Ia meninggal sore kemarin menyusul tiga warga Palestina yang lain yang meninggal pada hari Sabtunya (22/12). Mereka semua gugur akibat dilarang berobat ke luar Gaza, padahal kondisi kesehatannya semakin kritis, ungkap Dr. Zahirah Kholil Ridwan.

Sebelumnya seorang bayi Yusuf Ayyad Abu Maryam yang baru berumur lima tahun juga meninggal karena terlambat mandapatkan pengobatan. Pada Sabtu pagi (22/12) bocah perempuan (13 tahun), warga Khanyunis, selatan Gaza juga meninggal setelah kesehatanya menurun drastis karena ganguan fungsi ginjal.

Dengan meninggalnya Diyah dan dua bocah tadi, maka korban meninggal akibat larangan berobat pemerintah Israel bertambah menjadi 49 orang, menambah panjang daftar kejahatan Israel terhadap rakyat Palestina yang sedang menderita sakit kronis yang butuh pengobatan dengan segera. (infopalestina)

Redaktur:

(7 votes, average: 8.57 out of 5)

Loading...

Tentang Tim dakwatuna

Tim dakwatuna adalah tim redaksi yang mengelola dakwatuna.com. Mereka terdiri dari dewan redaksi dan redaktur pelaksana dakwatuna.com

@dakwatuna