Saya masih ingat betul pertemuan pertama dengannya di sebuah literasi pena berkumpulnya para sahabat pena. Persaudaraan kami berlanjut, bahkan bukan sekadar pertemanan lebih dari itu persaudaraan yang berubah kasih sayang dan kedekatan. Saya sudah menganggapnya seperti mbak, karena memang saya tidak punya mbak “kakak” sekandung. Kalau kakak tak sekandung banyak.
Baca selengkapnya »