Arsip Kata Kunci: anis matta

"Silaturahmi dengan kiai NU tetap kita jalin, sehingga kesalahpahaman dapat diminimalisir. Istilah aswaja (ahlus sunnah wal jama'ah) milik semua umat Islam bukan hanya milik NU,"

Ahlu sunnah wal jamaah bukan hanya milik golongan tertentu. PKS, ujar Anis, sama seperti NU, Muhammadiyah dan lembaga Islam yang mengusung ahlu sunnah

Tidak dimasukkan Anis dalam daftar caleg karena Anis akan mengurusi partai berlambang bulan sabit kembar ini untuk meraih posisi tiga besar dalam Pemilu 2014 mendatang

Duta Besar Inggris Mark Canning, mengunjungi Presiden PKS Anis Matta, Selasa, (16/04) di kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang. Kunjungan Dubes Inggris ini adalah bagian dari kunjungan kepada semua partai politik di Indonesia yang akan mengadakan Pemilihan Umum di tahun 2014. Agenda yang dibahas antara lain bicarakan isu seputar energi dan pemanasan global, partai Islam dan figur-figur calon presiden.

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bertekad lahirkan tokoh-tokoh baru meski partai ini tidak dilahirkan oleh para tokoh. Didirikan 15 tahun lalu, partai yang awalnya bernama Partai Keadilan (PK) ini merupakan hasil ijtihad politik sejumlah pemuda. Karena itu, dari pemuda, PKS ingin melahirkan tokoh-tokoh nasional baru.

Usai memberikan menunaikan salat dan menjadi khatib di Masjid Istiqomah, Balikpapan, Anis diminta kesediaannya oleh pengurus masjid untuk memandu proses keberislaman Foster. Proses mualaf Foster disaksikan ratusan jamaah di masjid raya tersebut. Perlahan-lahan mantan Wakil Ketua DPR tersebut membimbing Foster untuk mengucap dua kalimat syahadat. Terbata-bata, Foster berupaya mengucap kalimat itu dengan baik.

Anis memastikan tidak ada aturan yang dilanggar ketika seorang menteri mencalonkan diri menjadi caleg. Meski begitu, menteri-menteri tersebut harus mengikuti setiap instruksi presiden.

Menurut Anis, Habibie tidak sekedar memberikan pelajaran demokrasi, namun juga kemanusiaan. Mereka yang mencapai kekuasaan dengan cinta akan mudah meraihnya. Begitu pula saat meninggalkannya.

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menilai, polemik bendera Aceh tidak dibesar-besarkan. Menurut Presiden PKS, Anis Matta, perlu kajian mendalam untuk menyelesaikan masalah ini. “Sebaiknya tidak usah dibesar-besarkan,” kata Anis usai acara Milad ke-15 PKS, di Hotel Bidakara, Pancoran, Jakarta, Kamis (11/4/2013) malam.

Ceramah Kebangsaan Presiden PKS M Anis Matta, Lc. di hadapan 3.000 kader PKS dan masyarakat NTB di Hotel Lombok Raya, NTB, Ahad (7/4/2013). Kehadiran Anis Matta beserta jajaran DPP PKS dalam rangka konsolidasi untuk pemenangan Pilgub NTB 2013.