Topic
Home / Deddy Sussantho (halaman 2)

Deddy Sussantho

Mahasiswa Jurusan Komunikasi Penyiaran Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Staf Ahli Kaderisasi Lembaga Dakwah Kampus Syahid UIN.

Dialog Ikhwan (Sok) Stabil Dengan Ikhwan (Agak) Labil

Selepas shalat Zhuhur, para ikhwan tidak langsung beranjak dari masjid. Seperti biasa, mereka saling membentuk kelompok-kelompok kecil dan memperbincangkan banyak hal. Begitu pula yang kini dilakukan akh Simun dan akh Afik di pojok masjid. “Assalamu’alaikum. Gimana kabarnya, Akhi?” “Wa’alaikumussalam. Alhamdulillah, akh. Tetap berseri sebagaimana mentari di pagi hari. By the way, ada apa nih, akh? Tumben-tumbennya mukanya kusut begitu.”

Baca selengkapnya »

Mendiagnosa Arti Kata Cinta

Tema cinta tak pernah sepi dari kehidupan sehari-hari. Bahkan tak jarang ia dibedah dalam sebuah diskusi formal maupun non-formal. Dan kali ini pun, saya ajak kalian untuk sekali lagi membicarakan cinta. Mari… Ah, sebenarnya cinta itu apa, sih? Saya yakin tentu banyak di antara kalian melontarkan statement atau teori-teori handal untuk menjawab pertanyaan ini. Tapi apa kalian yakin jawaban itu yang paling benar?

Baca selengkapnya »

Dakwah Mah Dakwah Aja!

Dakwah mah dakwah aja! Gak usah lihat-lihat yang lain udah kerja atau belum. Nanti malah jadinya ngedumel karena dakwah sendirian. Santai aja, bro! Husnudzon… boleh jadi yang lain masih ada kerjaan dakwah yang lain. Kerjain aja dulu kalo emang masih bisa dikerjain. Ya gak?

Baca selengkapnya »

Mengupas Rahasia Halaqah

Halaqah merupakan kebutuhan kader dakwah dalam memenuhi kebutuhan tarbiyahnya. Karena bagaimanapun, tarbiyah dan dakwah sudah seperti dua sisi mata uang yang saling berkelindan. Tarbiyah tanpa dakwah, sama halnya melihat tapi lumpuh. Kuat kepemahamannya, tapi lemah kebermanfaatannya. Sebaliknya, dakwah tanpa tarbiyah sama seperti berjalan namun buta. Makanya, kalau ada kader dakwah yang eksis tapi malas liqa, pasti gerak dakwahnya banyak yang ‘nabrak-nabrak’.

Baca selengkapnya »

Pilihan Bagi Orang-Orang Terpilih

Tidak ada yang gratis di dunia ini. Karena selalu ada harga yang harus kita bayar manakala hendak mewujudkan setiap keinginan, sehingga sudah sepantasnya sebuah kemenangan dibayar dengan perjuangan. Sudah seharusnya keberhasilan ditebus dengan pengorbanan. Dan sudah semestinya kesuksesan ditempuh dengan keteguhan.

Baca selengkapnya »

Ketika Murabbi Melarang Binaannya Aktif Di Kampus

Menjadi murabbi merupakan nikmat tersendiri dalam berdakwah. Karena dengan begitu kita telah melengkapi kedua sisi tarbiyah yang padu: membina dan dibina. Pun begitu, menjadi murabbi bukan berarti kita telah sampai di puncak tarbiyah dan lantas melupakan sifat dasar untuk terus belajar. Maka dari itu, murabbi yang baik adalah murabbi yang memiliki semangat untuk terus belajar, sehingga terhindar dari kejumudan atau kekakuan berpikir.

Baca selengkapnya »

Ketika Hati Pernah Terbagi

Jika hati itu ibarat papan kayu, maka pasangan hidup adalah pakunya. Sedang lubang yang tertinggal di papan tatkala paku dicabut adalah kenangan. Meski paku tak lagi bersarang, namun tubuh papan telah berubah. Tubuhnya kini tak lagi mulus lantaran lubang-lubang yang bersemayam. Banyaknya lubang tentu saja tergantung dari banyaknya paku yang sempat tertanam. Dan besar kecilnya lubang tergantung pula dari bagaimana paku mengoyak papan kayu.

Baca selengkapnya »

Luka Ini Milik Siapa?

Mengapa amanah ini diberikan kepada kita, padahal mereka belum membangun ‘pondasi’ untuk itu. Akhirnya, kita berada di jalan ini dengan tertatih lantaran kita diterjunkan secara ‘prematur’. Kesendirian akibat ditinggalkan oleh sahabat seolah menjadi bumbu yang biasa karena rapuhnya pe-ri`ayah-an.

Baca selengkapnya »

Menjadi Buku yang Terbuka

Jika kita bertanya bagaimana membawa dakwah menuju kemenangan, tentu kita akan mendapati jawabannya pada buku-buku dakwah yang sering kita baca. Jawabannya begitu teoritis, sistematis, dan retoris. Tapi semua buku-buku itu, meski menyajikan jawaban berbeda, tetap saja memiliki ruh yang sama, yakni kembali kepada kualitas keimanan dan keteladanan para rijalud dakwah-nya.

Baca selengkapnya »
Figure
Organization