Karena Hendak Caplok Krimea, Rusia Menunggu Sanksi
Berlin, Brussels dan Washington telah menyiapkan sebuah rencana untuk memaksa presiden Rusia, Vladimir Putin, agar bersedia duduk berunding dalam menyelesaikan…
Berlin, Brussels dan Washington telah menyiapkan sebuah rencana untuk memaksa presiden Rusia, Vladimir Putin, agar bersedia duduk berunding dalam menyelesaikan…
Dalam setiap konflik yang melibatkan umat Islam, selalu saja umat Islam menjadi korban. Karena hukumnya, pihak yang lemah dalam sebuah…
Krisis di Suriah sudah memasuki tahun keempat, namun perkembangan dalam dan luar negeri Suriah menunjukkan semakin kuatnya posisi rejim Basyar…
Para anggota legislatif Semenanjung Krimea yang loyalis kepada Rusia mengumumkan kemerdekaan Krimea dari Ukraina, Selasa (11/3/2014) hari ini.
Pemerintah otonom Semenanjung Krimea rencananya akan melaksanakan referendum untuk menentukan bergabung atau tidaknya sebuah wilayah Ukraina itu ke Federasi Rusia,…
Pemerintah Semenanjung Krimea, wilayah Ukraina yang menerapkan pemerintahan otonomi, mengumumkan akan melaksanakan referendum pada tanggal 16 Maret yang akan datang.
Militer Rusia akhirnya menguasai secara penuh wilayah Republik Krimea, lima hari setelah digulingkannya presiden Ukraina pro-Rusia, Viktor Yanukovych
Saat ini pasukan Rusia sudah mulai menyebar di seluruh penjuru kota Simferopol, di Semenanjung Krimea.
Kementerian pertahanan Rusia mengumumkan, pihaknya telah menempatkan alat-alat perangnya, termasuk 150 pesawat tempur, di daerah perbatasan dengan Ukraina.
Di luar ramainya peristiwa pelengseran presiden Ukraina, Viktor Yanukovych, Sabtu (22/2/2014) yang lalu, ada kabar gembira bagi warga Muslim di…