Kelompok Separatis Jatuhkan Pesawat Angkut Militer Ukraina
Kelompok separatis pro Rusia berhasil menembak sebuah pesawat angkut militer pemerintah Ukraina di kota Slavijansk, timur Ukraina, Sabtu (7/6/2014).
Kelompok separatis pro Rusia berhasil menembak sebuah pesawat angkut militer pemerintah Ukraina di kota Slavijansk, timur Ukraina, Sabtu (7/6/2014).
Hasil referendum di Krimea yang secara sepihak dimenangkan oleh kubu pro-Rusia, telah memaksa muslim Tatar kembali membuka lembaran hitam sejarah…
Kejadian baku tembak ini terjadi sehari setelah dilaksanakannya pemilu presiden di Ukraina.
Setidaknya 8 tentara Ukraina tewas, dan 18 lainnya luka-luka, Kamis (22/5/2014) kemarin.
Sekitar 70 tahun yang silam, kebanyakan warga Muslim Tatar Krimea diusir dari tempat tinggalnya, dan dibuang ke wilayah-wilayah yang jauh…
Perdana menteri sementara Ukraina, Arseniy Yatsenyuk, mengatakan, “Kami siap melakukan apapun yang bisa membuat Ukraina kembali bersatu.”
NATO belum melihat keseriusan penarikan pasukan seperti yang dijanjikan Putin.
Pemerintah Ukraina terus melakukan operasi militernya dalam menumpas para pemberontak pro-Rusia di wilayah bagian timur.
Perlakuan seperti ini tidak mungkin diterima oleh warga yang merupakan pemilik sah tanah Krimea.
Semua pasti meyakini pentingnya menyelesaikan konflik ini secara kekeluargaan.