Jubir Menlu Amerika: Tuntasnya Evakuasi dari Aleppo Bukan Berarti Perang Telah Berakhir

Juru bicara Departemen Luar Negeri Amerika John Kirby. (aa.com.tr)

dakwatuna.com – Washington. Juru bicara Departemen Luar Negeri Amerika John Kirby mengatakan, perkembangan yang terjadi saat ini di Aleppo bukan menjadi tanda bahwa perang telah berakhir.

Ia kemudian menambahkan, kesimpulan ini didapat dari kondisi lapangan yang masih saling serang satu sama lain.

“Tidak ada isyarat bahwa perang akan berakhir di Suriah. Karena pihak Oposisi masih melancarkan serangan mereka. Begitu pula dengan kelompok-kelompok teroris. Tidak ada pendekatan solusi melalui jalur diplomatik untuk menyudahi perang,” jelas Kirby seperti dilansir laman anadholu

, Jumat, (23/12/2016).

Kirby kemudian memastikan hal yang sama juga dirasakan oleh masyarakat internasional, perkembangan di Aleppo saat ini bukan pertanda akan berakhirnya perang.

Ketika ditanya apakah Amerika dalam hal ini akan ambil bagian merokonstruksi Aleppo yang hancur akibat perang? Dalam konferesi persnya, Kirby menjawab dirinya tidak memiliki informasi terkait rencana Amerika melakukan hal itu.

“Yang bertanggungjawab atas korban tewas dan hancurnya infrastruktur di Aleppo adalah rezim Suriah yang berkuasa saat ini, lalu Rusia dan Iran, kedua negara itu yang mendukung rezim selama ini,” jelas diplomat Amerika itu. (msy/dakwatuna)

Konten ini telah dimodifikasi pada 23/12/16 | 18:46 18:46

Wakil Direktur Studi Informasi Alam Islami (SINAI) Mesir 2008
Konten Terkait
Disqus Comments Loading...