Meskipun Sudah Pindah Tempat, Peluncuran Buku “Akulah Istri Teroris” Tetap Dibatalkan

Lomba berbusana mirip istri teroris. (twitter)

dakwatuna.com – Depok. Launching buku “Akulah Istri Teroris” yang sebelumnya telah dibatalkan oleh pihak Gramedia Depok dan dipindahkan ke RM Pondok Laras, Depok, kembali dibatalkan. Hal ini disampaikan oleh pihak EO Multivent Organizer, Anang Sam, Ahad (31/5).

Berdasarkan yang dilansir ROL, Ahad (31/5), Sam mengatakan pembatalan acara dilakukan karena atas permintaan pihak kepolisian.

“Polisi bilang, suasana tidak kondusif,” katanya.

Sebelumnya, polisi memberikan izin penyelenggaraan acara tersebut asal tidak ada lombanya. Namun, pihak Gramedia tetap menolak, dan akhirnya dipindahkan ke RM Pondok Laras dengan agenda hanya peluncuran buku saja.

Sementara itu, penulis buku “Akulah Istri Teroris” Abidah El Khalieqy mengaku, bahwa ditulisnya buku tersebut karena dirinya ingin membela istri-istri para terduga teroris. Karenanya, dia meminta masyarakat untuk membaca terlebih dahulu sebelum mengecap bahwa karyanya akan membawa dampak negatif.

“Mereka ini sama seperti kita manusia biasa. Mereka ini butuh perhatian. Terutama butuh perhatian dari pemerintah bagaimana melanjutkan hidup. Jadi novel ini membicarakan sisi-sisi manusiawinya. Novel ini bertujuan untuk itu, menyadarkan masyarakat,” paparnya, seperti yang dilansir merdeka.com, Ahad (31/5). (abr/dakwatuna) [Baca juga:Penulis Buku “Akulah Istri Teroris”: Novel ini Untuk Menyadarkan Masyarakat]

Konten ini telah dimodifikasi pada 31/05/15 | 15:49 15:49

Seorang suami dan ayah
Konten Terkait
Disqus Comments Loading...