Dalam Kongres dan Muktamar ini akhirnya menghasilkan kesepakatan untuk bersatu dalam satu wadah Gerakan Pemuda Islam Indonesia (GPII).
“Ini mengharukan karena kesepakatan untuk kembali dalam satu wadah dapat terlahir melalui proses yang singkat dan penuh ukhuwah,” kata mantan Ketua Umum GPII, Ahmad Toha Alamansur, dalam keterangan beberapa saat lalu (Sabtu, 14/12).
Menurutnya, selama ini, upaya menyatukan kembali organisasi yang berdiri tahun 1945 ini telah dilakukan oleh beberapa tokoh Islam ini selalu mengalami kegagalan. Namun berkat kesepakatan-kesepakatan informal sebelum Muktamar akhirnya penyatuan kembali GPI-GPII dapat terwujud.
“Ini merupakan produk kebesaran jiwa dari para senior kami serta kelapangan dada para pimpinan di tingkat pusat maupun wilayah dan cabang GPI-GPII. Semangat seperti ini pantas menjadi contoh untuk membangun ukhuwah Islamiyah,” demikian Toha Almansur (rmol/sbb/dakwatuna)