Semburat cerah menerobos kaca jendela
Senyum dan Basmalah sambut pagi mesra
Dengan apa harus kubuktikan cinta
Dua rakaat subuh pengharum dekapan keluarga
Terkadang iri dan ujub kusamkan qolbu
Rampas cahaya jelita dari rupa nan ayu
Dengan apa harus kusampaikan rindu
Ketika taburan do’a masih kalah dengan derasnya debu
Ah, dosa-dosa ini masih melekat
Membuih sangat cepat
Apakah menanti detik sekarat
Ataukah berlapang dada ‘tuk segera bertaubat
Duhai ilahi
Tapak berpijak di rumahMu kini
Pesona semesta kokohkan hati
Lisan berlantun namaMu nan terpuji
Duhai ilahi
Mohon ampun atas kelalaian kami
Dengan apa harus kuteguhkan nurani
Hanyalah sujud pendamba cinta hakiki
Allahu Robbi
Terima kasih atas samudera nikmat ini
Konten ini telah dimodifikasi pada 25/07/13 | 11:14 11:14