Parlemen Ukraina, Kamis (14/5/2015) kemarin, menuntut masyarakat dunia untuk menekan Rusia agar menghentikan pelanggaran HAM yang dilakukan Rusia terhadap Muslim…
Sebuah masjid di daerah Koreiz, kota Yalta, Semenanjung Krimea, diserang dan dirusak sekelompok orang tak dikenal. Demikian diberitakan Ukraine Press,…
Sekitar 70 tahun yang silam, kebanyakan warga Muslim Tatar Krimea diusir dari tempat tinggalnya, dan dibuang ke wilayah-wilayah yang jauh…
Perlakuan seperti ini tidak mungkin diterima oleh warga yang merupakan pemilik sah tanah Krimea.
Jamilov yang juga merupakan anggota parlemen Ukraina ternyata masuk dalam daftar orang yang dilarang Rusia memasuki wilayah Semenanjung Krimea.
Parlemen Rusia sedang menyiapkan undang-undang yang mengatur pengusiran warga Muslim Tatar Krimea dari Semenanjung Krimea.
Saat ini sudah ada 5 ribu Tatar Krimea yang meninggalkan Semenanjung Krimea pasca dicaplok Rusia. Jumlah ini cukup besar karena…
Ada persepsi bahwa Tatar adalah bangsa yang dari dulu ingin memerdekakan diri dari Ukraina, seperti pada abad-abad pertengahan dulu.
Perdana menteri Republik Otonom Krimea, Sergei Aksyonov, menyatakan bahwa dirinya siap mengakomodasi warga Tatar Krimea, yang merupakan warga Muslim, dalam…