Kim Jong-un: Seluruh Wilayah AS dalam Jangkauan Ofensif Rudal Korut
Tapi, ia menegaskan bahwa program nuklir itu sebagai “kekuatan strategis untuk pertahanan negara”, yang artinya tidak dapat dihentikan begitu saja.
Tapi, ia menegaskan bahwa program nuklir itu sebagai “kekuatan strategis untuk pertahanan negara”, yang artinya tidak dapat dihentikan begitu saja.
KCNA juga menyebut, peluncuran rudal ini merupakan perintah dari Presiden Korea Utara (Korut), Kim Jong-un, dan langsung diawasi sendiri olehnya…
Lebih lanjut, sumber QNA menyebutkan, Jendral Votel menyampaikan terima kasih kepada Amir Qatar atas peran negaranya dalam memberantas terorisme.
Selain Qatar, Laporan AS juga membahas tentang Arab Saudi. Disebutkan, beberapa individu dan entitas di Arab Saudi masih memberikan dukungan…
Singkatnya, konflik Teluk hanyalah permainan untuk memeras dan mengorek kekayaan. Genderang ditabuh untuk negara yang disebut ‘teroris’, tapi sejatinya ditujukan…
McCain bahkan menegaskan, AS harus membalas setiap kelakuan Rusia itu dengan menjatuhkan sanksi.
Pernyataan Jendral Stewart ini menunjukkan kekhawatiran AS terkait perkembangan program rudal dan senjata nuklir Pyongyang.
Koalisi tersebut dimaksudkan untuk menghadirkan keamanan dan perdamaian baik di Timur Tengah maupun dunia.
Menciptakan kemitraan yang kuat dengan pemerintahan baru AS, merupakan prioritas utama bagi Riyadh.
Iran juga mendanai setiap milisi yang ingin mengacaukan situasi di Kawasan seperti milisi Syiah Hutsi dan milisi Syiah Hizbullah Lebanon,…