Erdogan: Jangan Tutup-tutupi Fakta Pembunuhan Khashoggi

Recep Tayyip Erdogan. (bankingnews.gr)

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan. (TRT World)
dakwatuna.com – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump sepakat untuk mengungkap seluruh fakta dalam kasus pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi. Demikian sebagaimana dilaporakn oleh kantor kepresidenan Turki, seperti dilansir dari Aljazeera.net, Sabtu (17/11).

Disebutkan, Erdogan dan Trump terlibat pembicaraan telepon dan saling bertukar pikiran dalam kasus pembunuhan pria 59 tahun itu di Konsulat Arab Saudi di Istanbul 2 Oktober silam.

Amerika Serikat secara resmi juga telah menjatuhkan sanksi kepada 17 warga Saudi yang terlibat dalam kasus pembunuhan itu. Sanksi dijatuhkan melalui Departemen Keuangan AS, yang mencakup larangan untuk berbisnis di dan dengan warga AS.

Sebelumnya diketahui, Kejaksaan Arab Saudi merilis hasil investigasi yang dilakukan dalam kasus tersebut. Selanjutnya, mereka menetapkan lima orang pelaku utama dari total 21 orang yang diduga terlibat.

Kepada lima orang tersebut, otoritas Saudi kemungkinan akan menjatuhi hukuman mati atas perbuatan mereka. (whc/dakwatuna)

Konten Terkait
Disqus Comments Loading...