dakwatuna.com – Daraa. Serangan udara yang dilancarkan Rusia dan rezim Asad ke provinsi Daraa memaksa ratusan ribu warga Suriah mengungsi.
Diwartakan situs felesteen.ps, Selasa (3/7/2018) jumlah mereka yang mengungsi dari Daraa ke perbatasan Yordania berkisar 270.000-330.000 orang pengungsi.
Liz Throsel, jubir Komisioner Tinggi PBB untuk HAM dalam konferensi pers di Jenewa mengatakan, “Situasi di Daraa semakin memburuk, karena semakin tingginya eskalasi pertempuran di sana.”
Ia kemudian berharap agar negara-negara yang berbatasan membuka gerbangnya untuk para pengungsi.
Jubir HAM ini menambahkan, PBB sangat mengapresiasi negara-negara yang telah bersedia menampung sejumlah besar pengungsi, seperti yang dilakukan Turki, Libanon dan Yordania.
Sumber lokal Suriah menyebutkan, serangan Rusia dan rezim Suriah ke provinsi Daraa dalam dua pekan terakhir telah menewaskan 214 warga sipil, diantara mereka terdapat 65 orang anak kecil dan 43 orang perempuan.(msy/dakwatuna)