Dari Moskow, Abbas Tolak Mediasi Perdamaian Washington

Mahmoud Abbas (kanan) bersama dengan Vladimir Putin (kiri). (Aljazeera.net)

dakwatuna.com – Moskow. Presiden Otoritas Palestina, Mahmoud Abbas menolak mediasi perdamaian dari Washington. Pernyataan ini disampaikan saat konferensi pers dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin di Moskow, Senin (12/02).

Abbas menyebutkan, rakyat Palestina tidak akan menerima AS sebagai sponsor perdamaian dengan Israel. Menurutnya, hal itu menjadi tidak mungkin pasca keputusan Trump terkait pengakuan Al-Quds sebagai ibukota bagi Israel.

Abbas menambahkan, pihak Palestina tidak menilak jika mediasi perdamaian dilakukan oleh beberapa pihak. Dalam hal ini, ia merujuk pada penyelesaian isu nuklir Iran yang dilakukan oleh beberapa negara.

Sementara itu, Presiden Putin di awal pembicaraannya dengan Abbas mengatakan, dirinya menghubungi Presiden Trump melalui saluran telepon. Menurut Putin, ia dan Trump membahas upaya penyelesaian krisis Palestina dan Israel.

“Aku akan sampaikan kepada Anda (Abbas, red) harapan terbaiknya (Trump, red),” imbuh Putin, seperti dilansir Aljazeera.net, Selasa (13/02/2018).

Lebih lanjut, Putin menjelaskan bahwa situasi di Timur Tengah sangat jauh dari yang selama ini diharapkan oleh Moskow. (whc/dakwatuna)

Sumber: Aljazeera

Konten Terkait
Disqus Comments Loading...