Tragedi Rohingya, Begini Sikap Pemerintah Iran

Menlu Iran, Mohamad Javad Zarif.
(mubasher.aljazeera.net)

dakwatuna.com – Teheran. Menteri Luar Negeri (Menlu) Iran, Mohammad Javad Zarif, turut melontarkan pernyataan atas tragedi Rohingya. Menurutnya, masyarakat internasional harus segera bertindak menghentikan tindak kekerasan yang menimpa Muslim Rohingya.

“Tidak ada alasan bagi masyarakat internasional untuk membiarkan genosida Muslim Rohingya terus berlanjut. Kita harus bergerak sebelum terlambat,” katanya melalui postingan di akun ­twitter pribadinya, sebagaimana dilansir dari aa.com.tr/ar, Jumat (08/09/2017).

Sebelumnya, pada Rabu (06/09), Presiden Iran Hassan Rouhani, telah melontarkan kecaman keras terkait peristiwa itu. Menurutnya, apa yang menimpa Muslim Rohingya merupakan tindak kejahatan yang kejam.

Presiden Rouhani  mengatakan, “Kita merasa bertanggung jawab atas kaum terzalimi di seluruh dunia. Kita juga memberikan bantuan pada mereka. Oleh karena itu, kami menyeru pemerintah Myanmar untuk menghentikan tindak kejahatan kejam pada Muslim Rohingya.”

“Dunia Islam wajib memberikan dukungan politik kepada rakyat Myanmar. Inilah yang dilakukan negaraku, terutama Bulan Sabit Merah Iran. Kami memberikan bantuan yang diperlukan kepada korban, serta menyediakan tempat tinggal bagi mereka,” lanjutnya. (whc/dakwatuna)

Sumber: Anadolu Ajansı Arabic

Konten ini telah dimodifikasi pada 08/09/17 | 10:21 10:21

Konten Terkait
Disqus Comments Loading...