Polisi: Tidak Ada Pembubaran Paksa KKR di Sabuga

Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Yusri Yunus. (tribun Jabar)

dakwatuna.com – Jakarta. Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Yusri Yunus mengungkapkan, tidak ada pembubaran paksa acara Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR) jelang hari raya Natal di Gedung Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) Bandung, (6/12/2016) kemarin seperti yang ramai diperbincangkan di media sosial.

“Nggak ada itu dibubarkan. Penolakan tapi kami (polisi) mediasi, antara panitia dan ormas dan panitia menerima akan mengundur kegiatan yang harusnya kebaktian dewasanya di malam itu,” kata Yusri seperti yang dilansir dari Republika.co.id

, Rabu (7/12).

Sementara itu, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Komisaris Besar Rikwanto menambahkan, panitia KKR di Sabuga belum memenuhi syarat administrasi.

“Dihentikan karena ada beberapa syarat administratif yang belum dipenuhi,” kata Rikwanto di Markas Besar Polri, Jakarta Selatan, seperti yang dilansir dari cnnindonesia, Rabu (7/12/2016).

Rikwanto memastikan, KKR tersebut bisa dilanjutkan kembali jika syarat tersebut telah dipenuhi.

“Hasil mediasi dicapai kesepakatan akan dilanjutkan di hari mendatang dengan syarat yang sudah lengkap,” ujar Rikwanto. (abr/dakwatuna)

Konten ini telah dimodifikasi pada 07/12/16 | 22:40 22:40

Seorang suami dan ayah
Konten Terkait
Disqus Comments Loading...