dakwatuna.com – Jakarta. Sebanyak 5.000 personel Brimob telah disiapkan Mabes Polri untuk mengawal Aksi Bela Islam III yang akan digelar pada 2 Desember (212) 2016 mendatang.
“Kami tetap siaga, Brimob kemarin ada 21 kompi sekarang 50 kompi yang didatangkan juga dari Polda daerah-daerah,” kata Kepala Korps Brimob Polri Irjen Murad Ismail, seperti yang dilansir dari Republika.co.id, Kamis (24/11/2016).
Dia mengatakan, para personel Brimob yang 1 kompi terdiri dari 100 personel itu, ditugaskan untuk pengamanan negara yang menurutnya sudah berstatus siaga satu. Para Brimob tersebut, menurutnya tidak akan dibekali senjata dan hanya akan dimodalkan tameng saja.
“Dalam menghadapi pengunjuk rasa, kami semua enggak bersenjata. Kami cuma pakai tameng,” ujarnya seperti yang dilansir dari Okezone.com, Kamis (24/11/2016).
Diketahui, sebanyak 67 ormas telah siap mengikuti aksi 212 mendatang. Aksi yang akan diisi dengan acara istighosah, dan salat Jumat berjamaah di sepanjang jalan Sudirman-MH Thamrin itu diperkirakan akan mencapai satu jutaan peserta.
“Semakin publik tersakiti, semakin banyak pesertanya,” kata Habib Rizieq saat menggelar konferensi GNPF di Jakarta, seperti yang dilansir Republika.co.id. (abr/dakwatuna)