dakwatuna.com – Al-Quds. Selasa (15/9/2015) Aparat Israel kembali menyerang Masjid Suci Al-Aqsha, sedikitnya 30 warga Palestina terluka dalam serangan yang sudah memasuki hari ketiga itu. Setelah pasukan Israel menarik diri dari komplek Masjid Al-Aqsha, jamaah yang masih bertahan di dalam masjid langsung bergotong-royong membersihkan lokasi bentrokan.
Para jamaah mengumpulkan kembali batu-batu yang menjadi senjata mereka dalam mengahadapi serangan Israel. Bagian fisik dari Al-Aqsha seperti pintu dan jendela banyak yang pecah dalam peristiwa tersebut. Usai membersihkan musholla Al-Qibli yang menjadi target serangan aparat Israel, warga kemudian meneriakan yel-yel perjuangan yang artinya, “Dengan jiwa dan raga kami, kami siap berkorban untukmu wahai Al-Aqsha”
dan“Ingatlah Khaibar wahai bangsa Yahudi, tentara Muhammad akan kembali.” Sedangkan aparat Zionis tetap memperketat penjagaan mereka di pintu masuk Al-Aqsha. (Baca: Serangan ke Al-Aqsha Masuki Hari Ketiga, Zionis Kirim Ratusan Aparatnya ke Al-Quds) (msy)Konten ini telah dimodifikasi pada 16/09/15 | 07:04 07:04