dakwatuna.com – Kairo. Surat kabar The Guardian di Inggris mengungkapakan, pimpinan kudeta Abdulfatah As-Sisi mengeluarkan pernyataan yang akan memicu kekacauan luar biasa di Mesir. The Guardian yang berpusat di London ini menyebutkan, kondisi buruk itu akan terjadi karena As-Sisi akan mempercepat vonis mati terhadap para petinggi Ikhwanul Muslimin yang selama ini dituduh sebagai teroris.
Sepeti dilansir laman arabi21.com, Rabu (1/7/2015) surat kabar Inggris itu memberitakan, As-sisi berjanji merevisi UU dengan memberikan izin hakim untuk mempercepat jalannya persidangan sehingga ada jaminan eksekusi vonis mati berjalan sesuai rencana.
Menurut surat kabar ternama di Inggris itu, tewasnya Jaksa Agung dinilai As-Sisi sebagai penghambat pelaksanaan vonis mati yang dijatuhkan kepada para petinggi Ikhwanul Muslimin. Dengan demikian As-Sisi mengambil kebijakan merevisi UU peradilan sehingga tidak ada celah untuk menunda pelaksanaan hukuman mati. (msy/arb/dakwatuna)
Konten ini telah dimodifikasi pada 01/07/15 | 12:26 12:26