dakwatuna.com – Tunis. Seorang wartawan Tunisia mengungkapkan informasi yang ia dapat dari Presiden Tunisia, Beji Ceid El-Sebsi ketika tengah melakukan sebuah wawancara khusus.
Wartawan bernama Sofyan bin Farhat ini mengatakan, Sebsi dalam wawancara khusus itu menyebut Uni Emirat Arab meminta dirinya melakukan skenario seperti yang terjadi di Mesir, yaitu dengan menyingkirkan kekuatan Islam dari pemerintahan dan memberikan label tersoris kepada mereka untuk kemudian diperangi oleh negara.
Seperti dilansir laman Islammemo.cc, Selasa (19/5/2015) Sofyan menambahkan, menyikapi permintaan dari Emirat itu, presiden Sebsi dengan tegas menolak dan menyatakan tidak dapat mengabulkan keinginan Emirat tersebut.
Menurut Farhat, Uni Emirat Arab memiliki agenda politik yang sangat besar, sehingga menginginkan tragedi Mesir bisa terulang di Tunisia. (msy/imo/dakwatuna)
Konten ini telah dimodifikasi pada 20/05/15 | 11:23 11:23