Oposisi Suriah Pecah Gara-gara Pelantikan As-Sisi

dakwatuna.com – Damaskus. Koalisi Oposisi Suriah pecah setelah pecah setelah ketuanya mengucapkan selamat kepada Abdul Fattah As-Sisi, presiden kudeta Mesir, atas pelantikannya. Seperti diberitakan Memo Islam, Selasa (10/6/2014) kemarin.

Di antara yang melakukan protes atas langkah tersebut adalah mantan pemimpin Ikhwanul Muslimin Suriah, Ali Shadrudin Al-Bayanuni. Beliau bahkan menyatakan mundur dari keanggotaan koalisi tersebut. “Koalisi ini sudah tidak mempresentasikan kehendak dan cita-cita rakyat Suriah dalam mewujudkan tujuan-tujuan revolusi mereka,” ungkapnya.

Al-Bayanuni mengaku kaget dan kesal saat mengetahui ketua koalisi menyampaikan ucapan semangat kepada gerakan yang dikatakan sebagai “Revolusi Tandingan” yang terjadi di Mesir. “Hal itu sama saja menyetujui dan merestui kaum kudeta atas keberhasilan mereka dalam mematikan revolusi rakyat Mesir.”

Padahal revolusi yang sebenarnya, Revolusi Januari 2011 di Mesir, sangat berjasa mengobarkan api revolusi di Suriah yang sedang mereka perjuangkan. (msa/dakwatuna)

Ketua Studi Informasi Alam Islami (SINAI) periode 2000-2003, Kairo-Mesir
Konten Terkait
Disqus Comments Loading...