Militer Nigeria Ketahui Tempat Penyekapan Tapi Khawatir dengan Keselamatan Para Pelajar

Demonstrasi menuntut pembebasan para pelajar putri yang diculik Boko Haram (BBC)

dakwatuna.com – Abuja. Militer Nigeria menyatakan telah mengetahui tempat penyekapan sekitar 300 pelajar putri yang diculik Boko Haram enam pekan yang lalu. Tapi penggunaan senjata untuk membebaskan mereka sangat sulit dilakukan karena kekhawatiran akan keselamatan mereka.

Seperti diberitakan BBC, Selasa (27/5/2014), Alex Badia, kepala staf angkatan bersenjata Nigeria, mengatakan, “Tidak mungkin kita pergi ke sana untuk membunuh anak-anak perempuan kita dengan dalih menyelamatkan mereka.”

Pernyataan itu disampaikannya di depan para demonstran yang sedang berjalan menuju kantor departemen pertahanan untuk mendesak militer segera berusaha membebaskan para korban penculikan. Kepada para demonstran, Alex juga menyatakan belum bisa memberitahukan tempat tersebut.

Saat ini memang pemerintah dan militer Nigeria menjadi objek pelampiasan kemarahan nasional dan internasional. Hal itu menyusul kegagalan mereka dalam menyelamatkan para pelajar putri yang hingga saat ini masih berada di tangan Boko Haram. (msa/dakwatuna)

Ketua Studi Informasi Alam Islami (SINAI) periode 2000-2003, Kairo-Mesir
Konten Terkait
Disqus Comments Loading...