Akan Ujian, Seorang Ibu di Ismailiah Memohon Kudeta Bebaskan Anaknya

Muaz Hamdi yang ditangkap aparat kudeta (rassd)

dakwatuna.com – Mesir. Seorang ibu di Provinsi Ismailiah, Mesir, meminta (17/4) pemerintah kudeta agar segera membebaskan anaknya, Muaz Hamdi, karena semakin dekatnya jadwal ujian di perguruan tinggi tempatnya belajar.

Sang ibu juga meminta pemerintah kudeta untuk membebaskan dua rekan Hamdi yang lain, Hasan Al-Khudhairy dan Ammar Yasir, yang ditangkap bersama Hamdi awal pekan lalu hanya karena keikutsertaan dalam aksi-aksi unjuk rasa menentang kudeta militer di Ismailiah.

Sang ibu menyebutkan bahwa aparat kudeta menyiksa Hamdi dan rekan-rekannya anti kudeta di penjara dengan benda keras dan alat kejut listrik (setrum) tetapi tidak berani menginformasikannya secara terbuka karena diancam oleh aparat.

Sebagai catatan, ayah dari Ammar Yasir juga ditangkap aparat kudeta sejak sembilan bulan yang lalu karena menentang kudeta militer dan tidak dibebaskan tanpa kejelasan proses hukum. (rassd/rem/dakwatuna).

Alumnus Universitas Al-Azhar Cairo dan Institut Riset dan Studi Arab Cairo.
Konten Terkait
Disqus Comments Loading...