Banyak Warga Sipil Jadi Korban, PBB Peringatkan Nouri Al-Maliki

Perdana menteri Irak, Nouri Al-Maliki (islammemo)

dakwatuna.com – Baghdad. PBB dan Human Rights Watch (HRW) memberikan peringatan kepada Nouri Al-Maliki terkait semakin parahnya kondisi kemanusiaan di provinsi Anbar yang berpenduduk mayoritas Sunni.

Kondisi itu menyusul serangan dan blokade yang dilakukan pasukan pemerintah atas Anbar. Selain itu, pasukan juga melakukan serangan udara yang mengakibatkan jatuhnya korban bukan dari kalangan bersenjata saja, tapi juga warga sipil.

Juru bicara PBB Farhan Haq menyatakan bahwa kondisi di Anbar akan terus memburuk. Saat ini PBB sedang berusaha menyampaikan bantuan kemanusiaan ke sana.

Selain PBB, HRW juga menuduh pemerintah Irak melakukan serangan serampangan ke wilayah penduduk sipil dengan menggunakan mortir. Namun kesalahan bukan monopoli pasukan pemerintah, Al-Qaidah dituduh menggunakan kawasan berpenduduk untuk melakukan serangan.

Kesalahan dilakukan oleh kedua belah pihak yang mengakibatkan jatuhnya korban dari warga sipil dan hancurnya banyak. Namun walaupun demikian, HRW menyatakan bahwa pasukan pemerintah juga menyerang kawasan berpenduduk yang tidak dijadikan tempat melancarkan serangan oleh para pejuang Al-Qaidah. (msa/dakwatuna/islammemo)

Ketua Studi Informasi Alam Islami (SINAI) periode 2000-2003, Kairo-Mesir
Konten Terkait
Disqus Comments Loading...