Presiden: Islam Menjunjung Tinggi Harkat dan Martabat Kemanusiaan

Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono

dakwatuna.com – Jakarta. Maulid Nabi Muhammad SAW diperingati secara kenegaraan di Istana Negara, Jakarta, Senin (6/2/2012). Acara dihadiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang mendampingi, Ibu Negara Ani Yudhoyono dan Wakil Presiden Boediono yang hadir bersama Ibu Herawati Boediono.

Dalam pidatonya SBY mengatakan, Islam adalah agama yang menjunjung nilai-nilai universal, seperti keadilan, keadaban, kesantunan, dan toleransi. Islam juga menjunjung tinggi nilai kehormatan sesama manusia.

“Islam menjunjung tinggi pengakuan dan penghormatan sesama warga bangsa tanpa membedakan ras, warna kulit, jenis kelamin, bahasa, agama, suku, serta posisi politik,” ujar SBY.

Pidato SBY diambil dari tema Maulid Nabi Muhammad SAW yang diusung pemerintah tahun ini “Islam Menjunjung Harkat Kemanusiaan”. “Kita mendapat pencerahan betapa ajaran Islam begitu menjunjung tinggi harkat dan martabat kemanusiaan,” imbuh SBY.

Rasulullah, lanjut SBY, juga telah memberikan teladan kepada umat manusia lebih dari 14 abad yang lampau. Teladan yang dibawa Nabi, selain berisi nilai-nilai ketauhidan, juga mengandung tuntunan akhlakul karimah, akhlak yang mulia.

“Beliau menanamkan nilai-nilai kebenaran dan kesucian Al Quran. Beliau tegakkan nilai-nilai universal ajaran Islam sebagai rahmatan lil alamin, rahmat bagi semesta alam,” kata SBY. (tjs/Laela Zahra/inilah)

Tim dakwatuna adalah tim redaksi yang mengelola dakwatuna.com. Mereka terdiri dari dewan redaksi dan redaktur pelaksana dakwatuna.com
Konten Terkait
Disqus Comments Loading...