Topic
Home / halaman 2

Topic Archives: Pernikahan

Ini Tak Terlambat

Berkali-kali ibumu menyindir agar kamu mau menikah, berkali-kali kamu mengubah topik pembicaraan yang menurutmu hanya mengingatkanmu pada luka itu. Ibumu tentu khawatir, dan pastinya ia telah menebak apa yang terjadi pada dirimu. Ibumu pasti heran dengan banyak perubahan yang terjadi padamu. Duh, kamu yang dulu pernah jatuh cinta berkali-kali, putus-jadian, putus-jadian, selingkuh-diselingkuhi, sekarang harus diingatkan berkali-kali untuk membuka hati. Kini, kamu belajar lagi mencintai Dia, sebab kamu yakin, kamu akan dicintakan-Nya pada seseorang yang juga sedang belajar untuk mencintai Dia.

Baca selengkapnya »

Menikah, Seberapa Siap?

Bersiaplah, atau bersikap. Karena kau bukan mencari seorang pembersih rumah maupun koki handal. Juga bukan membutuhkan seorang pembenar atap bocor maupun jasa antar ke mana saja. Saat kau siap mengucap perjanjian yang menggetarkan arasy dan didengar segenap penduduk langit, saat kau bersedia menanggung apa yang akan tertanggung, kau telah memilih perempuan yang akan kau tanggung dosanya selama sisa usia yang ada, kau telah memilih laki-laki yang akan kau taati sepanjang usia, katakan ini pada walinya.

Baca selengkapnya »

Sebuah Nama

Aku hanyalah seorang tunacinta. Rela menanggalkan izzah sebagai muslimah, hanya agar bisa dinikahi oleh lelaki pujaan hati. Lelaki yang ketika namanya ku dengar, mampu membuat degub jantungku berdebar. Aku hanyalah seorang tunacinta. Kuabaikan kecemburuan Rabb-ku. Kuabaikan ilmu ku tentang hakikat hubungan lawan jenis. Ku abaikan nasehat yang pernah kuutarakan kepada binaanku, bahwa tiada yang namanya komitmen sebelum pernikahan. Kuabaikan nasehat dari murrobiahku. Kuabaikan semua yang aku tahu tentang; HIJAB!

Baca selengkapnya »

Saya Paranoid Jika Dengar Kata Pernikahan, Apa yang Harus Saya Lakukan Agar Paranoid Tersebut Hilang?

Masih ada keraguan bahwa saya belum siap untuk menikah. Mungkin karena sifat saya yang perfeksionis (apapun harus direncanakan dengan matang) dan sejauh ini saya belum pernah menemukan profil keluarga ideal khususnya dari orang tua saya (ayah saya temperamental), jadi saya merasa agak paranoid mendengar kata pernikahan. Yang ingin saya tanyakan, apakah kesiapan menikah itu ada parameternya? Lalu, apa yang harus saya lakukan supaya paranoid ini hilang?

Baca selengkapnya »

Wahai Ukhti, Bersabarlah Dalam Penantianmu

Pernikahan atau Perkawinan, bukanlah akhir dari sebuah perjalanan... Itulah yang kelak mengajarkan kita kewajiban bersama... Suami menjadi pelindung, istri penghuninya.... Suami adalah nahkoda kapal, istri navigatornya, Suami bagai balita yang nakal, istri penuntun kenakalannya... Saat suami menjadi raja, istri menikmati anggur singgasananya.. Seandainya suami supir yang lancang, sabarlah memperingatkannya... Akan halnya... Haruskah terus menunggu..? Jawabannya ada pada diri kita... Pastinya, menunggu mempunyai suatu tujuan yang mulia dan misterius... Menguji kadar iman dan takwa.... belajar meniti sabar dan Ridha.... Seribu kali gagal, seribu satu kali mengulangi. Toh, tak perlu mendambakan yang benar-benar bersahaja.

Baca selengkapnya »

Suamiku Bukan Jodohku

“Sabar nak, langkahmu sudah benar. Percayalah kamu akan bahagia tanpa dirinya. Kau layak bahagia, lepaskan semua kegundahan hatimu. Kosongkan dan ikhlaskan anakku”. Ibupun meneteskan air matanya. Dia mengelus lembut rambutku. Aku mengajukan cerai beberapa hari setelahnya. Aku sangat mencintai abang. Bahkan hingga aku memutuskan untuk berpisah dengannya. Sampai saat ini aku tak bisa melupakannya. Ternyata suamiku bukanlah jodohku.

Baca selengkapnya »

Menikah Tanpa Perasaan Cinta

Perasaan cinta mampu tumbuh dengan sendirinya, terlebih bagi seorang perempuan, melihat pasangan berakhlak baik pun telah getarkan perasaan-perasaan. Jangan takut menikah tanpa perasaan cinta, jika telah yakin bahwa pasangan yang meminangmu miliki pemahaman yang baik terhadap agama. Pasangan yang baik agamanya, menjadikan kewajiban sebagai landasan tanggung jawabnya. Dan tanggung jawab ialah bukti cintanya. Tanggung jawab bukan hanya di dunia tetapi akhirat.

Baca selengkapnya »
Figure
Organization