Topic Archives: Agresi Israel ke Gaza 2014

Sayap militer Hamas, Brigade Al-Qassam, mengumumkan bahwa pejuangnya berhasil menewaskan lebih dari 80 orang tentara Israel dan melukai lebih dari 300 tentara lainnya sejak agresi negara penjajah tersebut dimulai ke Jalur Gaza pada 10 Ramadhan lalu.

Anggota Biro Politik Hamas, Dr. Musa Abu Marzuq, menyatakan bahwa Hamas tidak akan mundur dengan syarat pencabutan blokade Gaza oleh Israel jika menginginkan gencatan senjata, sebagaimana dikutip Islam Memo (26/7/2014).

Seorang warga Amerika Serikat membuat pernyataan kontroversial dalam akun Twitternya. Sabtu (19/7/2014), Ari David mengatakan pada akun Twitternya, “Ya karena saya percaya Israel seharusnya tidak menjadi satu-satunya negara yahudi! Saya ingin orang-orang Yahudi untuk menaklukkan Arab Saudi dan membom nuklir Mekah”.

Sejumlah saksi mata menyatakan bahwa Tel Aviv berubah menjadi kota hantu yang sunyi akibat roket-roket pejuang Palestina yang jatuh setiap harinya, sebagaimana dikutip Islam Memo (24/7/2014).

Sayap militer Jihad Islami, Saraya Al-Quds, menembakkan 115 roket dari berbagai tipe ke sejumlah wilayah Israel, termasuk ibukota Tel Aviv, dalam operasi perlawanan yang diberi nama ‘Kasr Al-Hishar’ (Dobrak Blokade terhadap Jalur Gaza).

Pejuang Palestina di Jalur Gaza terus melakukan perlawanan terhadap upaya serangan darat Israel di samping serangan udara yang telah mangakibatkan lebih dari 600 warga Palestina syahid dan 3700 lainnya terluka.

Kabar terbaru yang diberitakan Palestine Times (23/7/2014) menyebutkan bahwa satuan pertahanan serangan udara Al-Qassam berhasil menembak pesawat tempur F-16 milik Israel pada Selasa sore kemarin (22/7/2014).

Jum’at (18/7/2014) adalah hari yang berkesan bagi siswa kelas V SD 21 Kuala Mandor. Siswa yang berjumlah dua puluh tiga ini mendapatkan pelajaran berharga tentang nikmat hidup aman di Indonesia. Rasa syukur itu mereka dapat setelah menyaksikan video Gaza yang digempur habis-habisan oleh Israil. Melalui tayangan video itu mereka dapat melihat saudaranya sesama muslim yang ada di Palestina sedang berada dalam kondisi teraniaya.

dakwatuna.com - Palestina. Kelompok pejuang Palestina, utamanya Hamas, berupaya untuk memberitahu masyarakat dunia bahwa pihaknya tidak lemah di hadapan kekejaman militer Israel yang dilengkapi peralatan militer canggih. Hal itu dibuktikan dengan keberhasilannya menghadang dan memukul balik serangan darat penjajah Yahudi tersebut ke Jalur Gaza.