Metode hermeneutika, menghendaki pelakunya menganut relativisme epistemologis. Tidak ada tafsir yang mutlak benar, semuanya relative Kebenaran terikat dan bergantung pada konteks zaman dan tempat tertentu. Selain mengaburkan dan menolak kebenaran, paham ini juga akan melahirkan mufassir-mufassir gadungan, bahkan liar, sesat lagi menyesatkan.
Baca selengkapnya »Tafsir Positif Orang Beriman
Tidak mudah memang, menerima kenyataan yang tidak sesuai dengan apa yang kita harapkan. Secara manusiawi, Rasulullah saw juga merasakan kesedihan, saat dakwahnya ke Thaif di tolak oleh penduduk Thaif. Bahkan malaikat Jibril pun ikut “bersedih” dan “geram“ terhadap penduduk Thaif, sehingga malaikat menawarkan bantuan kepada Rasulullah SAW.
Baca selengkapnya »Rasulullah Saw dan Ayat-ayat Teguran
Lumrahnya, teguran karena ada kesalahan. Yang ditegur telah melakukan sebuah kesalahan yang menghendaki bimbingan dan tuntunan hidup sehingga tidak jatuh di kesalahan yang sama di lain waktu.
Baca selengkapnya »Memahami Makna Bismillah
Kata Bismillah yang umumnya diartikan “Dengan nama Allah” selalu kita ucapkan di kala kita melakukan sholat atau sebelum kita melakukan suatu pekerjaan.
Baca selengkapnya »Al-Quran dan Ilmu-ilmu Al-Quran
Mendengarnya pun, banyak orang yang masuk Islam, menelaah dan mendalaminya semakin yakin akan kebesarannya, memahami setiap huruf, kata, dan kalimatnya menunjukkan keluasan ilmu yang terkandung di dalamnya.
Baca selengkapnya »Az-Zalzalah, Salah Satu Rangkain Wirid Al-Ma’tsurat
Surat Az-Zalzalah, yang bermakna guncangan, banyak sekali mengandung pelajaran yang bisa kita petik. Paling tidak, ada 5 point penting yang bisa kita petik dari surat Az-Zalzalah. Pertama, tentang kedudukan atau posisi surat Az-Zalzalah. Dalam tafsir Ibnu Katsir disebutkan salah satu hadits riwayat Tirmidzi, Rasulullah saw menyampaikan bahwa Surat Az-Zalzalah itu setara dengan setengah Al-Quran, surat al ikhlas setara dengan 1/3 Al-Quran, dan surat Al-Kafirun setara dengan ¼ Al-Quran.
Baca selengkapnya »Mission Impossible Para Nabi
Jika kita diminta berdakwah ke tengah masyarakat yang memiliki karakter buruk, angkuh,“songong”, “ndablek” hatinya sudah tertutup dengan kesombongan dan kemusyrikan yang sudah berkarat. Apa yang kita lakukan? Sanggupkah kita menerima amanah dakwah itu? Atau mungkin seribu alasan kita kumpulkan agar tugas itu tidak jatuh ke pundak kita.
Baca selengkapnya »Ilmu Politik dalam Hadits Nabi
[Imam Bukhari berkata]: telah menceritakan kepada kami Sa’id bin ‘Ufair, ia berkata: telah menceritakan kepadaku Al-Laits, ia berkata: telah menceritakan kepadaku ‘Uqail, dari Ibnu Syihab, dari Hamzah bin Abdullah bin ‘Umar, bahwasanya Ibnu Umar berkata: Saya mendengar Rasulullah SAW bersabda: “Pada suatu kali, selagi saya tidur, tiba-tiba saya diberi satu gelas susu, lalu aku meminumnya sampai segar, sungguh, aku melihat kesegaran itu mengalir keluar melalui kuku-kuku-ku, kemudian aku berikan sisanya kepada Umar bin Al-Khaththab”. Mereka (para sahabat) bertanya: “Apa tafsiran engkau terhadap mimpi itu wahai Rasulullah SAW? Rasulullah SAW bersabda: “Ilmu”.
Baca selengkapnya »Afiliasi pada Gerakan Dakwah Sebagai Manifestasi Syukur
Pada ayat di atas, Al-Quran mengungkapkan “kelimpahan kebaikan Allah” dengan ungkapan تَبَارَكَ. Secara bahasa, تَبَارَكَ berarti Maha Pemberi kebaikan yang berlimpah dan tak terhingga. Kelimpahan kebaikan dari Allah biasa kita sebut dengan berkah. Seperti diungkapkan oleh para mufassir (ulama tafsir) bahwa makna tabarak seperti disebut di atas dapat kita lihat pada ayat
Baca selengkapnya »Tafsir Subuh Bersama Alumni Madinah
Di suatu pagi, tepatnya Ba’da subuh berjamaah. Saya mendapatkan sesuatu yang sangat berharga, bukan harta bukan warisan melainkan sebuah ilmu tentang tafsir surat Al Hujurat ayat 2. Kajian tafsir ini disampaikan oleh seorang ustadz yang hanif, tawadhu’ dan dari wajahnya terpancar cahaya keshalihan bagi siapa pun yang memandang.
Baca selengkapnya »