Krisis Teluk; Reputasi Negara-negara Pemboikot Hancur Lebur
Lebih dari itu, Doha tampaknya mendapat kemenangan besar dari krisis yang telah berlangsung satu tahun tersebut.
Lebih dari itu, Doha tampaknya mendapat kemenangan besar dari krisis yang telah berlangsung satu tahun tersebut.
Seorang jamaah asal Aljazair bernama Shalahuddin mempertanyakan sikap Syaikh Sudais tentang boikot Qatar, perang Yaman, dan pelanggaran lainnya oleh Saudi.
Presiden Amerika Serikat Donald Trump menginginkan agar krisis antara Qatar dan negara-negara Teluk segera berakhir.
Sejumlah kebijakan kontroversial baik di dalam dan luar negeri mewarnai satu perjalanan Putra Mahkota Arab Saudi.
Arab Saudi, UEA, Bahrain dan Mesir juga mengabaikan segala seruan internasional, tambah Menlu Qatar.
Pada tahun 2015, Qatar menjadi bagian dari Koalisi Arab yang dipimpin Arab Saudi.
Hal itu disampaikan Rouhani dalam pembicaraan telepon dengan Emir Qatar Syaikkh Tamim bin Hamad Al Tsani.
Sementara masih belum ada kejelasan terkait mekanisme izin ibadah haji bagi rakyat Qatar, Arab Saudi justru mempermudah rakyat Iran untuk…
Krisis Teluk mengakibatkan kerugian finansial yang cukup besar bagi Qatar. Namun hasil satu tahun pemboikotan tampaknya cukup mengecewakan bagi Saudi,…
Krisis diplomatik yang melanda negara-negara Teluk telah berlangsung satu tahun. Satu tahun pula Qatar menjadi negara terisolasi oleh tetangga-tetangganya, darat,…