Cintakah yang membuatnya begitu?, Menutup aurat dengan rapi dan indah dipandang hati?!, Cintakah yang membuatnya begitu? Memberdayakan apapun yang dimiliki untuk membangun ranah ini?!, Cintakah yang membuatnya begitu?, Mengikrarkan diri untuk mengabdikan profesi untuk kemaslahatan umat ini?!, Cintakah yang membuatnya begitu?, Mengemis banyak hati untuk bersedia.
Baca selengkapnya »Wahai “Pemuda Islam” Bukalah Mata Kalian
Kita semua telah mengetahui bahwa zaman semakin bertambah modern (maju). Apa saja yang tidak kita dapati beberapa tahun ke belakang dapat kita rasakan saat ini. Sebut saja, hari ini kita dapat pergi ke manapun kita mau hanya dengan waktu yang singkat, hal itu dapat terjadi karena zaman yang sudah modern.
Baca selengkapnya »Dingin Tanpa Penghayatan; Ada yang Terlupa
Kematian hati, banyak orang yang tertawa sedang maut mengintainya, banyak orang yang cepat datang ke shaf shalat tapi ternyata cepat pula dia pergi. Dingin tanpa penghayatan. Banyak orang yang sedikit beramal tapi disebut-sebutnya banyak sekali, merendahlah.! Engkau akan seperti bintang gemintang berkilau dipandang orang di atas liat air dan sang bintang pun jauh tinggi di langit.
Baca selengkapnya »Perempuan Sederhana Itu Kupanggil Ibu
Perempuan biasa nan sederhana itu ku panggil ibu, Wanita yang telah menyediakan rahimnya untuk hidupku, Membawa ke mana pergi meski teramat sering kepayahan, Sembilan bulan lamanya, Wanita yang telah berjuang bertaruh nyawa tuk hidupku, Hadirku adalah bahagianya, senyum tulus rekah menyambut, Meski nantinya aku hanya akan menambah pekerjaan bagimu.
Baca selengkapnya »Lelaki yang Pergi Bersama Cahaya
Aku pun tak menjawab, rasa kantuk ku masih pekat. Tadi aku tidur cukup larut, sayang kalau meninggalkan Big Matchnya setan merah MU versus jagoanku the blues Chelsea yang baru usai sekitar pukul 2 pagi tadi. Baguslah suara berisik di luar kamarku telah lenyap. Aku menarik selimutku dan kembali untuk melanjutkan tidur. Pukul 5.30 pagi aku beranjak dari tempat tidur dan bergegas ke kamar mandi.
Baca selengkapnya »Pergilah
Ingin selalu aku menjaga hati dari godaan, Tak terpengaruh mereka yang ada di sekitarku, Namun, apa daya, Aku hanya manusia biasa, Saat kau datang, aku terkesima, Kau berikan senyuman, Kau ucapkan sepetik kata nan indah, Jujur, aku tak tergoda dengan itu, Tapi, harapan-harapan muncul dari diriku sendiri, Memenuhi ruang hati,
Baca selengkapnya »Guys… Aku Sebel!
Jam 1.00 agenda rapat, tapi telat!, jam 2.00 aku kuliah, telat karena rapat!, guys…, aku sebel, berkali-kali aku tanya kenapa, tapi dia selalu diam saja, maksudnya apa?, guys…, aku sebel, hari ini dia telat lagi, waktu mepet, aku pergi !
Baca selengkapnya »Ketika yang Tersayang Telah Pergi
Alunan lagu So Soon-nya Maher Zain petang ini telah membuatku menempatkan diri pada posisi ketika ditinggal pergi oleh orang-orang terdekat. Terbayang lagi kala satu persatu orang-orang tersayang menghadap Ilahi Rabbi. Saudaraku, pernahkah terpikir apabila seorang yang sangat kita sayangi pergi meninggalkan kita menghadap Yang Maha Memiliki?
Baca selengkapnya »Selamat Pergi
pergi itu... tak lebih dari sebuah kata. hanya berarti tubuhmu tak lagi di sini, beralih ke tempat lain entah di mana. tapi bagaimana mungkin aku harus ragu, bahwa hatimu tak lagi di sini.
Baca selengkapnya »Dan Getar Itupun Pergi…
Cukup bergelombang, dan atmosfernya pun terasa kencang mengibaskan tepian kain bajuku. Terik di musim panas mengingatkan sebuah pantai di selatan Banten sana, di tanah airku Indonesia. Setelah hampir dua bulan aku berusaha mempelajari tata bahasa, sebagaimana tujuan beasiswa dari pemerintah Turki yang membawaku kemari, summer course, kursus bahasa Turki musim panas, di minggu terakhir ku menghirup oksigen di negeri yang menyimpan sejarah panjang hubungan barat dan timur ini, barulah punya kesempatan untuk mengunjungi tempat ini.
Baca selengkapnya »