Arsip Kata Kunci: pariwisata

Dalam rangka meningkatkan jumlah wisatawan, Jepang berusaha menggunakan salah satu ikon penting dalam sejarah budaya mereka, yaitu ninja. Hal ini mendorong dibentuknya 'Dewan Ninja' oleh para walikota dan gubernur di seluruh negeri bunga sakura itu. Guna menandai gagasan itu, mereka mengganti pakaian kerja mereka dengan pakaian ninja.

Menurut Deddy, rakor ini digelar untuk mempertajam tujuan kepariwisataan dan kebudayaan di Jabar, sehingga bisa dilakukan revisi dari program-progam yang telah direncanakan sebelumnya. Karenanya, Deddy menilai,..

Sekjen Liga Arab, Nabil Elaraby, Kamis (27/11/2014), mengatakan bahwa Liga Arab tetap memasang semangat untuk terus mengembangkan kemajuan, reformasi, dan modernisasi di dunia Arab. Walaupun hal itu harus berhadapan dengan konspirasi yang lebih besar daripada konspirasi yang dilakukan setan.

Pemerintah saat ini sedang menyelesaikan proses standarisasi syariah Indonesia untuk pariwisata, dijadwalkan akan selesai pada akhir September 2014. Standarisasi yang sedang diselesaikan yaitu standarisasi restoran, standarisasi biro perjalanan pariwisata dan standarisasi spa.

Sebuah media cetak The Marker, seperti dilansir Memo Islam, Ahad (30/8/2014) hari ini, menjelaskan kondisi perekonomian Israel terus merosot dan mengalami kerugian besar yang mencapai angka US$ 650 juta (Rp 8 triliun).

Forum Aktif Menulis (FAM) Wilayah Jabodetabek menggelar penerbitan antologi cerpen dengan tema “Yang Berkesan dalam Berwisata”. Antologi ini akan diterbitkan sebagai kontribusi FAM Indonesia dalam mendukung program pariwisata di tanah air.

Meski Indonesia bukan negara Islam, namun kegiatan kontes kecantikan ratu sejagat ini sangat bertentangan dengan nilai-nilai bangsa Indonesia yang mengedepankan rasa saling menghargai antar sesama.

Menurut dia, tidak ada aktivitas yang dapat mengedukasi masyarakat dari para kontestan selain memamerkan keindahan fisik kaum hawa.

Sejarah pertama dicetuskannya miss world memang untuk mencari model pakaian renang alias bikini. Sudah tentu yang dijual adalah kemolekan tubuh para perempuan.

Miss World tidak sejalan dengan nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945 serta nilai-nilai agama. Surahman pun mengkritik pandangan bahwa Miss World diasumsikan mampu meningkatkan potensi pariwisata dan budaya Indonesia.