Ketekunan dan kerja kerasnya telah mengantarkan Rahmat Abdullah menjadi pemuda pembelajar tanpa menyandang gelar. Ia perpaduan antara khazanah ilmu-ilmu keIslaman klasik dan pandangan Islam modern yang tidak dimiliki oleh banyak orang yang berlabel sang Ustadz.
Baca selengkapnya »Lirih Qalbu Sang Murabbi
Kalau bukan karena dakwah Kami bersabar Kami berlapang dada Kami mengalah Kami berdoa... Untuk merangkai manusia surga... Insya Allah
Baca selengkapnya »Ketika Dakwah Bermuhasabah: Saat Binaan Ingin Menikah, Bijaklah Wahai Murabbi
Ta'aruf melalui murabbi hanyalah satu cara, dan aneka cara lain selama halal adalah boleh. Dalam konteks ta'aruf, murabbi hanya berperan untuk membantu. Saya tidak pernah berfikir bahwa otoritas menikahkan ada di tangan murabbi. Binaan saya punya otoritas untuk menentukan pilihannya sendiri.
Baca selengkapnya »Murabbi Cinta
Sontak saya terdiam. Rasa-rasanya nuansa tarbawi di era awal-awal tarbiyah kembali hadir. Sang Murabbi mengeluarkan uang dari kocek sendiri, setelah sebelumnya mengevaluai kondisi maisyah dan Aisyah.
Baca selengkapnya »Jangan Takut Jadi Murabbi!
Ikhwahfillah, berdakwahlah dan bertebaranlah antum semua di muka bumi ini walaupun masih dengan bekal ilmu yang sedikit. Berjuanglah sekuat tenaga untuk melawan hawa nafsu dan terus berjuanglah untuk mentarbiyah umat. Karena seandainya manusia mengetahui isi surga dan neraka pada saat ini juga, sudah tentu tidak akan ada manusia yang kafir apalagi ingkar kepada Allah SWT. Akan tetapi Allah hendak menguji kita semua sebagai hamba-hamba yang lemah, Allah hendak melihat siapa di antara kita yang mampu menjadi hamba yang bersabar lagi bertakwa dalam segala situasi. Teruslah menjadi murabbi dan cetaklah kader-kader dakwah yang tangguh dengan tarbiyah. Wallahu a’lam…
Baca selengkapnya »Ketika Dakwah Bermuhasabah Bag.3 : Kala Murabbi Tak Sesuai Keinginan
Sekalipun seseorang lebih memiliki wawasan keislaman, lebih memiliki keutamaan di hadapan kaum Muslimin, hendaklah ia pahami bahwa jika keputusan telah diambil dan ia ditempatkan menjadi mutarabbi, hendaklah ia memiliki kerendahatian untuk taat, bahwa murabbi adalah panglima. Kita semua sadari bahwa majelis halaqah bukan semata-mata majelis ilmu, kita bisa peroleh itu dalam majelis lain, seperti kajian tatsqif, mabit, atau jalasah ruhiyah.
Baca selengkapnya »Sang Murabbi dari Bumi Tadulako
Di bumi tadulako ini, Ustadz Muhammad menjadi sosok yang mencerahkan begitu banyak orang, sudah ribuan orang yang tercerahkan oleh perjuangan dakwah beliau. Bahkan sebelum gerakan dakwah ini menjelma menjadi partai politik. Beliaulah sosok Sang Murabbi, Sang Murabbi dari Bumi Tadulako.
Baca selengkapnya »Ketika Dakwah Bermuhasabah Bag. 2: Halaqah Mekanistik
Bagi mutarabbi, selain sebagai teman, ayah, dan guru, sejatinya murabbi umpama syaikh yang mengisi ruhiyah dari kehampaan jiwa. Pandangan teduh murabbi kepada binaannya akan menguatkan iman, meneguhkan tapak. Air mata dan doanya adalah airmata binaan. Kalimat yang keluar dari jiwa dengan ruhiyah kuat akan menjelma kalimat berbobot yang berat. Berisi nasihat yang menelusup ke dalam bagian di hatinya yang paling bening.
Baca selengkapnya »Murabbi, Guru Sekaligus Dai
Murabbi, dialah seorang guru yang mendidik para mutarabbi untuk lebih mengenal islam. Murabbi, dialah seorang guru yang memberi wawasan-wawasan yang baru mengenai kehidupan. Murabbi, dialah seorang guru yang mengajarkan suatu hal melalui hikmah (bil hikmah). Murabbi, dialah seorang guru yang memberikan keteladanan yang baik (qudwah hasanah).
Baca selengkapnya »Di Depan Pusara Murabbi
Aku paham bahwa rumus kehidupan hanya dua: meninggalkan atau ditinggalkan. Tapi aku merasa begitu berat untuk menerima kenyataan bahwa ustadz yang telah mengenalkan aku ke dalam dekapan hidayah telah kembali kepada-Nya, terbaring di balik tanah ini. Semoga antum mendapatkan apa yang seharusnya antum dapatkan, ya ustadzunal kiram... Almahbuub.
Baca selengkapnya »