Sebuah masjid di desa Jaba, Tepi Barat menjadi target aksi vandalisme dan dibakar pada Selasa (19/6) dini hari. Pelakunya diduga para pemukim Yahudi Israel yang tinggal di pemukiman dekat desa itu. Di bagian dinding luar masjid tersebut terdapat tulisan dengan bahasa Ibrani yang artinya “Perang Ulpana”. Ulpana mengacu pada nama pos terdepan di pemukiman Yahudi di Beit El. Saat ini, rezim zionis sedang mempersiapkan pemindahan lima gedung apartemen yang menjadi sengketa di Beit El.
Baca selengkapnya »Warga Palestina di Yerusalem Makin Tersingkir oleh Pemukim Yahudi
Warga Palestina yang tinggal di Yerusalem makin tersingkir oleh keberadaan para pemukim Yahudi Israel. Perbandingan jumlah mereka sekarang berbanding tipis, sepuluh warga Palestina berbanding dengan tujuh warga Yahudi Israel yang menempati pemukiman-pemukiman ilegal di wilayah pendudukan Israel di Yerusalem.
Baca selengkapnya »Sekjen PBB Kecam Pemukiman Yahudi di Tepi Barat
Sekjend PBB Ban Ki-moon mengatakan 'sangat terganggu' oleh keputusan Israel yang memberikan status hukum terhadap tiga pemukiman Yahudi di Tepi Barat. Ban menggambarkan tindakan tersebut ilegal berdasar hukum internasional. Tiga pemukiman Yahudi, Bruchin, Sansana dan Rechelim dideklarasikan sebagai 'Milik Negara' oleh Israel, sedangkan menurut perjanjian 1967 daerah tersebut adalah milik Palestina.
Baca selengkapnya »Gerakan Non-Blok Kecam Kegiatan Permukiman Yahudi
Gerakan Non-Blok pada Selasa mengecam kegiatan permukiman Yahudi di wilayah Palestina. GNB menyatakan pola tindakan provokatif Israel di Tepi Barat adalah tanda Israel memilih pendudukan dan konflik dengan mengorbankan masa depan kedua bangsa dan wilayah tersebut secara keseluruhan. Pernyataan itu dikeluarkan saat wakil tetap Mesir untuk PBB, Maged Abdel Aziz atas nama 120 anggota GNB di Sidang Majelis Umum untuk memperingati Hari Solidaritas Internasional bagi Rakyat Palestina.
Baca selengkapnya »RI Kecam Pembangunan Pemukiman Yahudi
Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI mengecam pembangunan pemukiman Yahudi di Palestina, yang tidak bisa dibenarkan dalam konteks perdamaian di kawasan tersebut. "Kami mengecam pembangunan pemukiman yang tidak bisa benarkan dalam konteks perdamaian itu sendiri," kata Juru Bicara Kemlu RI, Teuku Faizasyah, saat konperensi pers di Jakarta, Jumat.
Baca selengkapnya »Pemukim Zionis Robek-Robek dan Injak-Injak Al-Qur’an!
Sekelompok pemukim pendatang Zionis, Selasa (14/9) petang, menobek-robek al Qur’an dan menginjak-injaknya dengan kaki di tengah jalan Jaffa di barat kota al Quds. Warga al Quds Muhammad Munir – mahasiswa Universitas Bethlehem – menegaskan kepada mereka massa bahwa dia menyaksikan aksi penodaan terhadap al Qur’an al Karim di jalan tersebut ketika sedang pulang dari kerja.
Baca selengkapnya »Negosiasi Berlanjut, Pemukiman Penjajah Jalan Terus!
Pihak-pihak yang konsen dalam urusan pemukiman Yahudi menegaskan bahwa pekerjaan konstruksi pemukiman terus berlangsung dalam jumlah besar di Tepi Barat dan tidak berhenti, bahkan selama periode pembekuan pun terus berjalan. Dijelaskan bahwa konstruksi itu termasuk pembentukan unit rumah baru dan pabrik.
Baca selengkapnya »Tindakan Hamas didukung Rakyat Palestina
Tindakan sayap militer Hamas yang menewaskan pemukim esktrim Yahudi dikecam Presiden demisioner Palestina Mahmud Abbas dan Kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa Catherine Ashton. Padahal sebelumnya pemukim esktrem Yahudi dan tentara Israel berkali-kali telah membunuh warga sipil Palestina serta menyiksa tahanan bahkan menyiksa anak kecil dengan setrum, tapi tidak ada yang mengecamnya.
Baca selengkapnya »Hamas Bertanggung Jawab atas Tewasnya 4 Pemukim Ekstremis Yahudi
Brigade Izz el-Deen al-Qassam, sayap militer Gerakan Perlawanan Islam (Hamas), mengaku bertanggung jawab atas operasi Hebron yang menewaskan empat pemukim Yahudi pada Selasa (31/8) malam sebagai respon terhadap kejahatan pendudukan penjajah Israel.
Baca selengkapnya »Pemukim Zionis Tembak 3 Petani Palestina di Deir Estia
Sekelompok pemukim pendatang Zionis yang terdiri sekitar 10 orang, Selasa (31/8) pagi, menyerang warga Palestina dan menembak 3 orang pemuda asal Deir Estia di selatan Nablus, saat mereka sedang bekerja di lahan pertanian mereka.
Baca selengkapnya »