Allah kembali menunjukkan kebesarannya terhadap penista agama Islam seperti Holako. Setelah pasukannya hancur Holako stress berat dan akhirnya mengidap penyakit epilepsi yang aneh, karena dia suka menggonggong dan mengaung layaknya anjing di malam hari. Tidak lama setelah itu Holako mati dengan penyakitnya.
Baca selengkapnya »Antara Temujin dan Rajawali Quraisy
Berbeda dengan Genghis Khan. Ia percaya segala kekuatannya bersumber dari Dewa Tengri, sebuah kepercayaan yang dianut oleh bangsa Mongol kala itu. Orangtuanya mendidiknya untuk membunuh tanpa ampun, dan ia hidup di tengah sistem rimba yang membabi buta. Sehingga, dengan adat-adat Mongol yang didominasi hal-hal kasar, ia menjadi penguasa yang kejam.
Baca selengkapnya »Kejatuhan Baghdad dan Masuk Islamnya Pasukan Mongol
Saat itu Baghdad kalut, penuh prahara dan ancaman dari seluruh penjuru mata angin. Pasukan Mongol yang kabarnya ganas dan ulung menunggang kuda sejenak lagi sampai di pintu-pintu Baghdad, bersiap melahap segala yang ada; membunuh yang hidup, merobohkan yang tegak, membakar yang utuh, dan menghancurkan bukan sekedar orang Arab, mereka berniat melenyapkan peradaban!
Baca selengkapnya »Syiah Selalu Menjadi Kendaraan Musuh-musuh Islam
Jurnalis Saudi, Mohmed Al-Hodaif, mengatakan bahwa sejarah mencatat Syiah sebagai kendaraan datangnya musuh-musuh untuk mengalahkan umat Islam.
Baca selengkapnya »