Kenakalan remaja berawal dari tidak berjalannya fungsi dan peran keluarga dalam mendidik remaja. Orang tua tidak menjalankan tugas dan kewajibannya yang semestinya berkaitan dengan kehidupan anak remajanya. Ayah bunda tidak bisa hanya mencukupi kebutuhan fisik anak remajanya semata, memenuhi fasilitas hidup yang diinginkan bukan yang dibutuhkan, memanjakannya anak remaja dengan alat komunikasi yang serba canggih. Namun sejatinya orang tua harus juga memperhatikan kebutuhan mental spritual anak remajanya sebagai benteng kokoh dalam diri anak dalam menghadapi tantangan zaman yang semakin berat.
Baca selengkapnya »Membangun Karakter Dasar Keluarga
Membangun keluarga sama halnya dengan kita membangun rumah harus ada tahapan perencanaan yang matang ,agar bangunan yang dihasilkan adalah bangunan yang baik, nyaman, kokoh dan indah.
Baca selengkapnya »Jangan Abaikan Peran Keluarga Dalam Mendidik Anak
Di samping itu orang tua merupakan tempat belajar bagi anak dalam segala sikap untuk berbakti kepada tuhan sebagai perwujudan nilai hidup yang tertinggi dan dengan demikian jelaslah bahwa orang yang pertama dan utama bertanggung jawab terhadap kelangsungan hidup dan pendidikan anak adalah orang tua.
Baca selengkapnya »Kartini Inspirator Bangsa dalam Membangun Keluarga yang Kokoh
Sudah sejauh manakah kita mendapat manfaat dari hari peringatan Hari Kartini? Apakah manfaat dalam bentuk sebuah inspirasi yang mampu meningkatkan kemajuan bangsa dan tanah air, atau manfaat suatu suri teladan mulia yang dapat memperbaiki moral bangsa dan masyarakat tanah air Indonesia tercinta. Benarkah kita bangga memiliki tokoh nasional seperti ibu kita Kartini?
Baca selengkapnya »Pentingnya Pendidikan Anak Dalam Keluarga
Sebuah ketahanan nasional bangsa Indonesia ada di dalam keluarga itu sendiri. Keluarga adalah pondasi kuat yang harus dibentuk sedemikian rupa. Agar sebuah negara bisa berdiri dengan tegak dan kokoh. Pemerintah Indonesia harus mengembangkan potensi yang ada dalam keluarga. Sebuah pendidikan yang baik dan benar harus didukung. Pendidikan merupakan tonggak awal sebuah kesuksesan sebuah negara. Pendidkan formal dan informal terus diperbaiki. Rumah Alqur’an dan rumah tahfizh ditingkatkan kualitasnya. Sekali lagi penulis tekankan bahwasannya ketahanan keluarga adalah sebagai basis dalam pengokohan ketahanan nasional.
Baca selengkapnya »Peluncuran Gerakan Peduli Anak dan Keluarga
Lembaga pemerhati dunia pendidikan, Sahabat Pendidik Indonesia, meluncurkan Gerakan Peduli Anak dan Keluarga di acara Workshop Ayah Bunda Ananda Kompak 100%.
Baca selengkapnya »Silaturahim Perdana Keluarga Muhammadiyah Korea Selatan
Bertempat di Yeouido Park acara silaturahmi perdana ini dihadiri oleh warga Muhammadiyah khususnya di kawasan Seoul, tanggal 3 April 2016. Dalam acara tersebut selain menjadi media untuk saling bersilaturahim, juga sebagai koordinasi pertama kalinya secara tatap muka.
Baca selengkapnya »Penguatan Peran Keluarga Dalam Pendidikan Anak di Era Digital
Beberapa solusi yang saya rasa dapat sedikit membantu permasalahan orang tua dalam mendidik anak diera digital ini terutama pendidikan di dalam keluarga yaitu; 1. Menjalankan fungsi dan tatanan keluarga dengan baik (yaitu kerjasama antara Ayah dan Bunda), 2. Membuat kesepakatan dengan anak, me-manage aktivitas harian mereka mulai dari bangun tidur hingga tidur lagi, tanpa mengekang hak bermainnya termasuk menikmati suguhan gadget mereka. Hal yang terpenting adalah, hindari menggunakan gadget saat bersama anak, karena hal itu akan membuat anak meniru prilaku buruk orang tua tersebut; 3. Ciptakan kebersamaan dengan anak sebaik mungkin (tanpa gangguan gadget), untuk melatih anak agar mereka selalu terbuka pada orang tua dan tidak mencari tempat curhat lain selain orang tuanya.
Baca selengkapnya »Rindu
Jawablah wahai yang telah melewati sejarah, Inikah rasa para perantau yang sekolah? Seperti inikah rindu diterjemah? Mestikah kutersenyap tanpa risalah? Atau terlalu berlebih kubertingkah? Rasa lah Ibu, dengarlah Ayah Ananda rindu, benci terpisah Doakan selalu, niscaya kan tabah Bahagia kabarmu, cambukku betah...
Baca selengkapnya »Tak Naik Kelas, Pangkal Keluar Sekolah
Aku sadar betul bahwa sekolah bukan hanya bertujuan menjadikan anak pandai membaca. Sekolah selayaknya dapat menjadi wadah bagi anak belajar soal nilai-nilai hidup dan bagaimana menyiapkan bekal untuk menghadapinya. Benar, bukan hanya soal membaca saja. Tapi banyak hal lain. Kabar buruknya, kemampuan membaca menjadi syarat utama bagi anak-anak untuk mengetahui dan menguasai pelajaran lain. Sehingga dapat disimpulkan bahwa jika siswa tak dapat membaca, maka siswa tidak akan dapat mengikuti pelajaran apa pun dengan baik. Jadi, harus bagaimanalah ini? Tidak dinaikkan, anak keluar sekolah. Tapi jika dinaikkan, siswa akan mengalami kesulitan belajar yang lebih parah.
Baca selengkapnya »