Matahari pukul dua siang masih terasa menyengat. Tenggorokannya makin kering merindukan seteguk air. Dia mempercepat langkahnya. Setengah berlari, disusurinya jalan kecil menuju rumahnya. Ia terengah-engah, karena jalan menuju rumahnya mulai menanjak. Sang perut juga sudah keroncongan sejak di sekolah tadi.
Baca selengkapnya »Dua Amanah Untukku
Di sepertiga malam ini, kembali aku bersimpuh. Dalam sujud-sujud panjangku, kembali kulantunkan doa untuk kedua putriku. Doa sekaligus curhat panjang yang dihiasi tetesan bening yang mengalir tanpa mampu kutahan. Sejujurnya aku malu pada Tuhanku. Aku yang selalu datang kepada-Nya, namun hanya membawa sekeranjang keluh dan kesah.
Baca selengkapnya »Memoriku di Atas Kereta
Mentari sore perlahan bergerak menuju peraduannya. dalam balutan semilir angin sore di bawah naungan langit yang menghamburkan cahaya kekuningan di penghujung senja, aku masih menegakkan kedua kakiku menyusuri jalanan aspal yang masih terasa panas di kedua telapak kakiku, jalanan aspal yang telah terbakar terik matahari selama seharian penuh kini melepaskan rasa gerahnya saat hari menuju senja.m
Baca selengkapnya »Menikah Bukan Sekadar Bersatunya Dua Hati…
Menikah merupakan impian setiap orang. Menikah tidak saja berarti berubah status, tetapi menikah juga berarti dihalalkannya sesuatu yang haram dan dengan menikah sesuatu yang maksiat pun bisa menjadi ibadah. Menikah tidak melulu sesuatu yang manis, dalam pernikahan sering ujian lebih berat kita rasakan ketimbang dulu saat masih lajang.
Baca selengkapnya »Kepemimpinan Ala Dua Umar
Bicara kepemimpinan dalam Islam, maka sebuah hadits Nabi Muhammad SAW yang membagi kepemimpinan umat menjadi lima fase patut kita perhatikan.
Baca selengkapnya »Pengalaman Spiritual di Dua Tanah Suci
Selama delapan bulan penulis buku ini 'nyantri' di Mekah. Di sela-sela kuliah tersebut, penulis menyempatkan untuk ngobrol, wawancara, dan merekam kejadian yang penulis alami atau cerita dari orang-orang yang penulis jumpai. Sepulang dari Tanah Suci, tulisan-tulisan itu diterbitkan
Baca selengkapnya »Hukum Berduaan dengan Tunangan
Khitbah (meminang, melamar, bertunangan) menurut bahasa, adat, dan syara', bukanlah perkawinan. Ia hanya merupakan mukadimah (pendahuluan) bagi perkawinan dan pengantar ke sana. Seluruh kitab kamus membedakan antara kata-kata "khitbah" (melamar) dan "zawaj" (kawin); adat kebiasaan juga membedakan antara lelaki yang sudah meminang (bertunangan) dengan yang sudah kawin; dan syari'at membedakan secara jelas antara kedua istilah tersebut.
Baca selengkapnya »Dua Pohon
Beberapa waktu belakangan, saya sedang menamatkan sebuah buku berjudul Balada Cinta Suci, Ali dan Fatimah. Sebagaimana judulnya, buku ini mengisahkan perjalanan Ahlul Bait tersebut dengan cukup indah. Selain romansa--tentu saja--ada hal baru yang baru saya pahami benar-benar mengenai keluarga mulia tersebut; yaitu tentang kedermawanan yang luar biasa.
Baca selengkapnya »