Topic
Home / Dasar-Dasar Islam / Tazkiyatun Nufus (halaman 2)

Tazkiyatun Nufus

Merindukan Hujan

Saat mendatangi shalat istisqa, jamaah shalat boleh membawa binatang-binatang ternak dan diwajibkan menunjukkan kesederhanaan di hadapan Allah dengan tidak menggunakan pakaian mewah. Shalat istisqa mirip dengan shalat dua hari raya Iedul Fitri dan Iedul Adha dan dikerjakan di waktu yang sama yaitu awal pagi sekitar Jam 6 hingga Jam 8 pagi.

Baca selengkapnya »

Inilah Kunci Surga

Seorang yang telah mengikrarkan syahadat maka ia harus mencintai Allah di atas segalanya dan mencintai segala sesuatu dalam rangka mencintai Allah SWT. Firman Allah, “ Dan di antara manusia ada orang-orang yang mengambil tandingan-tandingan selain Allah. Mereka mencintainya sebagaimana mereka mencintai Allah. Adapun orang-orang yang beriman amat mencintai Allah di atas segala-galanya.”(QS. Al Baqarah : 165).

Baca selengkapnya »

Kalah Oleh Nyamuk

Sebenarnya manusia yang menentang Allah dan ajaran Islam adalah mereka yang tidak mampu mengukur dirinya alias tidak tahu diri. Banyak bukti betapa manusia itu sangat lemah, ringkih, dan tidak berdaya di hadapan Allah. Dengan nyamuk saja dia bisa kalah terkapar… Manusia tidak memiliki kemampuan apa pun tanpa ilham dan petunjuk dari Allah.

Baca selengkapnya »

Kejarlah Ilmu yang Bermanfaat

Betapa jauh bedanya antara yang berilmu dan yang tidak. Antara yang menyesatkan dan yang menunjukkan kebenaran. Ada kisah dalam Hadits Riwayat Al-Bukhari dan Muslim, sebagaimana dimuat dalam Kitab Riyadhus Sholihin, bab taubat, ada seorang pembunuh yang membunuh 100 orang. Dia bunuh seorang rahib (pendeta) ahli ibadah sebagai korban yang ke-100 karena jawaban bodoh dari si ahli ibadah itu yang menjawab bahwa sudah tidak ada lagi pintu taubat bagi pembunuh 99 nyawa manusia. Akhirnya setelah membunuh si ahli ibadah yang menjawab dengan bodoh itu, maka si pembunuh pergi ke seorang alim, dan di sana ia ditunjukkan jalan untuk bertaubat, maka diapun mendapatkan penerangan bagi jalan hidupnya.

Baca selengkapnya »

Kemaksiatan Biang Kehancuran Peradaban

Betapa banyak peradaban besar yang binasa dikarenakan dekadensi moral sudah menjadi budaya. Kaum Samud, kaum Aad, dan bangsa-bangsa besar lainnya yang harus rela kehilangan kejayaannya disebabkan mereka membiarkan bibit kemaksiatan tumbuh. Oleh sebab itu, teguhlah kita dalam menjaga larangan-larangan Allah kepada anak-anak kita dan orang-orang yang dalam wewenang kita. Sebagaimana mereka ‘bersabar’ untuk mendapat izin dari kita untuk bermaksiat maka kita pun akan bersabar untuk mencegah mereka agar tidak melanggar larangan-larangan Allah tersebut.

Baca selengkapnya »

Kurban, Realisasi Ketaatan

Masih ada waktu bagi kita untuk memperbaharui niat dan semangat kita, untuk bisa berkurban menyembelih binatang kurban di hari raya Iedul Adha tahun ini. Bersegera, tidak menunda kebaikan manakala Allah sudah menyelipkan niat baik di dalam hati kita. Segera kuatkan tekad, realisasikan dengan perencanaan dan manajemen sumberdaya dengan baik. Jangan biarkan setan memalingkan niat baik yang sudah tertanam. “Sesungguhnya Kami telah memberi kebaikan yang banyak kepadamu, maka sholat dan berkurbanlah. Dan orang-orang yang membencimu itulah yang terputus”. (QS Al-Kautsar: 1-3).

Baca selengkapnya »
Figure
Organization