Topic
Home / Nur Afilin (halaman 3)

Nur Afilin

Aktivis Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI).

Kita dan Suriah

Isu Arab Spring kini sudah bukan barang baru lagi. Bahkan ia menjadi salah satu topik hangat di berbagai media nasional maupun internasional. Mulai dari gejolak di negeri Tunisia, Libia, Mesir, hingga Suriah ramai dibincangkan khalayak. Ini seakan menguatkan hipotesis bahwa memang saat ini negara-negara Timur Tengah dan Afrika Utara sedang hamil tua, kata Ust. Fahmi Salim, M. A.

Baca selengkapnya »

Tiga Bekal untuk Para Pemuda

Seorang yang memegang misi panjang, tentu menyiapkan bekal menjadi hal amat penting. Demikian pula dengan pemuda yang sudah sadar akan peran sebenarnya di tengah sekumpulan makhluk Allah lainnya. Bekal di sini tak cukup hanya mencakup finansial saja. Justru bekal non fisiklah yang terbukti membuat banyak pejuang dan para pendahulu kita berhasil dalam misinya.

Baca selengkapnya »

Peran Strategis Pemuda

Bicara peran pemuda selalu menarik. Pun pembicaraan itu bisa membikin telinga merah. Apalagi jika yang dibincangkan ialah peran pemuda dalam membangun bangsa. Menarik karena pemudalah harapan bangsa masa depan. Bicara pemuda berarti bicara apa yang akan terjadi kelak. Potret pemuda saat ini ialah gambaran bangsa di masa mendatang.

Baca selengkapnya »

Obat Anti Maksiat

Allah Subhanahu Wa Ta’ala mengaruniai setiap manusia dengan dua potensi sekaligus, potensi kebaikan/ ketakwaan dan potensi kemaksiatan/kelalaian/fujur (QS Asy-Syams (91): 8). Kedua naluri kemanusiaan inilah yang membedakan manusia dengan makhluk ciptaan Allah ‘Azza Wa Jalla yang lain. Lantaran dua kecenderungan ini pula posisi manusia bisa mulia di satu waktu, namun amat hina di lain waktu.

Baca selengkapnya »

Bedah Buku “Buya Hamka: Antara Kelurusan ‘Aqidah dan Pluralisme”

Sabtu (21/4/2012) Institute for the Study of Islamic Thought and Civilizations (INSISTS) kembali menggelar diskusi Dwi-Sabtuan spesial. Dikatakan spesial karena diisi dengan agenda bedah buku Akmal Sjafril, ST. MPdI. berjudul “Buya Hamka: Antara Kelurusan ‘Aqidah dan Pluralisme”. Penulis yang akrab dipanggil Bang Akmal ini memang baru saja meluncurkan buku terbarunya tersebut pada tanggal 20 Maret 2012 lalu. Nama beliau sebelumnya dikenal sebagai penulis buku “Islam Liberal 101”, sebuah buku yang cukup dicari masyarakat pencinta ilmu. Hingga saat ini kabarnya buku tersebut sudah dicetak empat kali. Sehingga, ini menjadi hal yang menarik sekali jika kemudian beliau memutuskan membuat buku baru. Lalu, mengapa buku seputar Buya Hamka ini beliau tulis? Apa saja yang dibahas di dalamnya? Mari kita simak bersama uraian berikut.

Baca selengkapnya »

Mereka Bertanya, KAMMI Menjawab

Layaknya sebuah negara berkembang lainnya, Indonesia pun tak sepi dari terpaan masalah. Hampir semua segi kehidupan tak bisa hidup bebas. Korupsi menjadi konsumsi harian sebagian (jika tak ingin dikatakan “mayoritas”) pejabat. Pengangguran konon katanya cenderung makin meningkat. Tak mau kalah, baru-baru ini, rencana kenaikan harga BBM digulirkan. Padahal kalau mau jujur mengkalkulasi, banyak hal ganjil di balik rencana itu. Bahkan aroma kepentingan penguasa tercium cukup menyengat.

Baca selengkapnya »

Ustadzah Jempolan

“Perkenalkan ini Bu Guru ngaji kalian yang baru. Panggil saja Bu Nining. Silakan Bu, kalau mau kenalan lebih lanjut dengan mereka. Saya tinggal dulu, ya?” tutur Bu Hafni (alm.), sang “ibu kedua” yang dahulu pernah kuceritakan. Bu Nining nampak tersenyum dan mengangguk kepada ketua PR ‘Aisyiyah sekaligus pendiri TPQ (Taman Pendidikan Qur’an) Nurul Huda Ds. Ujunggede itu.

Baca selengkapnya »

Satu Islam Satu Tujuan

Begitu banyak nash Al-Qur’an maupun sabda Nabi Muhammad SAW yang memerintahkan kita untuk bersatu. Sebaliknya, perpecahan sangat dibenci Allah SWT dan Rasulullah SAW. Salah satu yang mungkin sudah taka asing lagi bagi kita ialah firman Allah SWT sebagai berikut: “Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu bercerai berai, dan ingatlah akan nikmat Allah kepadamu ketika kamu dahulu (masa Jahiliyah) bermusuh-musuhan, maka Allah menjinakkan antara hatimu, lalu menjadilah kamu karena nikmat Allah orang-orang yang bersaudara."

Baca selengkapnya »
Figure
Organization