Topic
Home / Prof. Dr. Kamaluddin Nurdin Marjuni (halaman 3)

Prof. Dr. Kamaluddin Nurdin Marjuni

Associate Professor at Department of Akidah and Religion Studies, Faculty of Leadership and Management, Universiti Sains Islam Malaysia (USIM). Born on June 11, 1973, Indonesia. He specializes in studies comparing the doctrine and political thought of the Sunnis and Shiites. He received his bachelor degree in Islamic Law from University of Al-Azhar, Tanta-Egypt 1997, Master (2002) & PhD (2005) in Islamic Philosophy at Faculty of Darul Ulum, University of Cairo, Egypt. In 2016, he was a visiting professor at the Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM). Currently has written 13 books in Malay and Arabic, and published in various countries: Lebanon: 1) مَوْقِفُ الزَّيْدِيَّةِ وَأَهْلِ السُّنَّةِ مِنَ الْعَقِيْدَةِ الإِسْمَاعِيْلِيَّةِ وَفَلْسَفَتِهَا, 2009, Darul Kutub Ilmiah, Beirut. (PhD Thesis), ISBN: 978-2-7451-6255-7 2) نَشْأَةُ الْفِرَقِ وَتَفَرُّقُهَا, 2011, Darul Kutub Ilmiah, Beirut, ISBN: 9782745172464 3) اَلْعَقِيْدَةُ الإِسْلاَمِيَّةُ وَالْقَضَايَا اَلْخِلاَفِيَّةُ عِنْدَ عُلَمَاءِ الْكَلاَمِ, 2014, Darul Kutub Ilmiah, Beirut, ISBN: 13-978-2-7451-7854-1 Cairo-Egypt: 1) مَسَائِلُ الاِعْتِقَادِ عِنْدَ الإِمَامِ الْقُرْطُبِيِّ, 2009, Muassasah 'Ilyaa, Cairo-Egypt. (Master Thesis). Malaysia: 1) اَلْفِرَقُ الشِّيْعِيَّةُ وَأُصُوْلُهَا السِّيَاسِيَّةُ وَمَوْقِفُ أَهْلِ السُّنَّةِ مِنْهَا, 2009, USIM, ISBN: 978983295093-6 2) مَدْخَلٌ إِلَى عِلْمِ الْكَلاَمِ, 2011, USIM, ISBN: 978-967-5295-79-9 3) اَلْمَذَاهِبُ الْعَقَائِدِيَّةُ الإِسْلاَمِيَّةُ, 2014, USIM, ISBN: 978-967-5295-42-3 4) Agenda Politik Syiah, 2013, PTS, Malaysia, ISBN-13: 978-967-411-030-7 5) Adakah Kawanku Syiah, 2014, PTS, Malaysia, ISBN-13: 978-967-411-269-1 6) Imam Mahdi, 2016, PTS, Malaysia, ISBN-13: 978-967-411-749-8 Indonesia: 1) Syawarifiyyah, Sinonim Arab – Indonesia, 2009, Ciputat Press, Jakarta, ISBN: 978-979-3245-66-9- 2) Konflik Pemikiran Politik Aliran-Aliran Syiah, 2017, Penerbit Dar'ami, Jakarta, ISBN: 978 - 602 - 73707 - 1 - 5 His works have been collected by various universities in the world, both in the Middle East, America, Europe and Japan, even Israel and Iran, such as: Harvard University, Yale University, Penn University, Stanford University, National Library Of Israel, National Library Of Iran, Chigago University, Kyoto University, Uc Berkeley University, Ohio University, University of Arizona, University of Arizona, Washington University, New York University, University Of Toronto, Columbia University, Library Of Congress, University Of Michigan, Princeton University, Leiden University, Astan Quds Razavi Library Iran etc.

Bahaya Penyebaran Syiah di Negara-negara Sunni (Bagian Keempat: Rukun Iman)

Mereka berpandangan bahwa imamah atau wilayah adalah masalah agama yang paling penting, dan setaraf dengan kenabian, dari segi kesempurnaan diri (insan kamil). Mereka memiliki mu’jizat, ma’sum (terpelihara dari dosa dan noda), dan sifat lainnya yang sebenarnya hanya layak disandang oleh seorang nabi dan rasul, namun syi’ah Imamiyah dan syi’ah Isma’iliyah ikut melekatkan sifat-sifat tersebut pada imam-imam mereka. Bahkan mereka meyakini bahwa imam-imam syi’ah mendapatkan wahyu juga seperti halnya nabi dan rasul.

Baca selengkapnya »

Bahaya Penyebaran Syiah di Negara-negara Sunni (Bagian Ketiga: Rukun Iman)

Syiah menegaskan bahwa penciptaan malaikat berasal daripada cahaya imam Ali. Di antara malaikat ada yang kerja dan tugasnya hanya untuk menangisi kuburan imam Husain dan berbolak balik menziarahi kuburannya. Jumlah para malaikat adalah sebanyak 4000. Dalam aqidah sunnah tidak ditemukan pemahaman bahwa terdapat sejumlah malaikat yang ditugaskan Allah untuk menangis di atas kuburan imam Husain.

Baca selengkapnya »

Bahaya Penyebaran Syiah di Negara-negara Sunni (Bagian Kedua: Perbedaan Rukun Islam)

Me­nurut pandangan Ahlu Sunnah, Islam memiliki beberapa pokok ajaran atau dasar agama yang biasa disebut sebagai rukun agama "Arkaan ad-Din”. Dan rukun ini memiliki konsekuensi yang fatal kalau ditinggal atau tidak dilaksanakan, yang menyebabkan suatu perkara yang dilakukan menjadi tidak sah. Sebab makna rukun itu sendiri adalah, sesuatu yang merupakan sebagian daripada suatu perkara yang karena kewujudannya maka wujudlah perkara itu, manakala sekiranya ia tidak wujud, maka tidak wujudlah perkara itu”.

Baca selengkapnya »

Bahaya Penyebaran Syiah di Negara-negara Sunni (Bagian Pertama: Perbedaan Amalan)

Satu lagi isu yang sangat sensitif dan krusial dalam Islam adalah perbedaan prinsip-prinsip antara sunnah dan syi’ah yang terjadi sejak berabad-abad silam. Isu ini sebenarnya isu klasik, namun tidak pernah berakhir sampai saat ini, sehingga menjadi sebuah teka-teki. Selain bertentangan secara politik, sunnah dan syiah juga kemudian bertentangan secara teologis yang merupakan jurang pemisah antar agama.

Baca selengkapnya »
Figure
Organization