Memberikan makan atau minum kepada hewan yang kelaparan adalah perbuatan yang mulia bahkan diperintahkan agama, termasuk kepada anjing. Haramnya anjing adalah untuk dikonsumsi, itulah mayoritas pendapat ulama, begitu pula kemakruhan memelihara anjing untuk hobi, semua itu adalah satu hal. Sedangkan memberikan makan kepada anjing yang kelaparan yang kita jumpai di jalan adalah hal yang lain, itu adalah amal shalih yang bisa menghapuskan dosa.
Baca selengkapnya »Adab Berhari Raya, Idul Fithri dan Idul Adha (Selesai)
Shalat Idul Adha (juga Idhul Fitri) adalah sunah muakadah. Berkata Syaikh Sayyid Sabiq Rahimahullah: “Disyariatkannya shalat ‘Idain (dua hari raya) pada tahun pertama dari hijrah, dia adalah sunah muakadah yang selalu dilakukan oleh Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam, Beliau memerintahkan kaum laki-laki dan wanita untuk keluar meramaikannya.”
Baca selengkapnya »Adab Berhari Raya, Idul Fithri dan Idul Adha (Kedua)
Shalat hari raya di lapangan adalah sesuai dengan petunjuk Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam, karena Beliau tidak pernah shalat Id, kecuali di lapangan (mushalla). Namun, jika ada halangan seperti hujan, lapangan yang berlumpur atau becek, tidak mengapa dilakukan di dalam masjid. Dikecualikan bagi penduduk Mekkah, shalat Id di Masjidil Haram adalah lebih utama.
Baca selengkapnya »Adab Berhari Raya, Idul Fithri dan Idul Adha
Berhari raya bagi seorang muslim bukan sekadar berbahagia dan bersenang-senang. Hari raya adalah momen untuk menguatkan hubungan dengan Allah. Bukan hanya simbolitas semata, seperti berbaju baru, makan-makan, dan menghabiskan uang.
Baca selengkapnya »Fatwa Para Ulama Tentang Shalat Tak Berpeci Baik Imam Atau Makmum
Apa yang difatwakan Syaikhul Islam ini, jika yang dimaksudkan adalah membuka kepala ketika ibadah adalah ketika shalat, maka pemakruhannya masih bisa didiskusikan lagi. Bagaimana mungkin makruh, jika tak satu pun hadits shahih tentang keutamaan dan anjurannya? Bahkan Nabi sendiri pernah shalat tanpa menutup kepalanya, walau Beliau lebih sering menggunakannya. Begitu pula membuka kepala ketika membaca Al-Quran dan berdzikir, tak ada pula riwayat yang menganjurkan tentang menutup kepala. Lebih tepat hal itu disebut sebagai adab yang baik dan mulia, paling tidak itu adalah sunnah.
Baca selengkapnya »Bagaimana Hukumnya Menghadiri Peringatan “17 Agustusan”?
Bagaimana hukumnya menghadiri acara 17 Agustus, hari kemerdekaan Indonesia? Syukron ustadz.
Baca selengkapnya »Bagaimana Tanggapan Terhadap Memboikot “Fatwa Boikot Produk Yahudi Zionis”?
Sungguh mengherankan jika kita mampu memboikot ahli bid’ah dan para mujrim (pelaku kejahatan) yang masih muslim, sementara kita masih bermuamalah dengan orang kafir yang jelas-jelas memiliki agenda menghancurkan umat Islam, maka ini adalah keanehan. Padahal mereka lebih layak untuk diboikot karena kekafiran dan kejahatannya.
Baca selengkapnya »Bagaimana Supaya Doa Kita di Bulan Ramadhan Dikabulkan?
Assalamu’alaikum wr wb. Ustadz, Bagaimana supaya doa kita di bulan Ramadhan segera dijawab? Apa yang harus dilakukan dan apa yang sebaiknya tidak dilakukan? Terima kasih. Wassalamu’alaikum.
Baca selengkapnya »Ibu Hamil dan Menyusui Berhalangan Puasa, Fidyah atau Qadha?
Jika wanita tersebut sering hamil, tiap tahun atau dua tahun sekali, sulit baginya melakukan qadha, maka bagi dia fidyah saja. Adapun, jika hamilnya jarang, ada waktu jeda dia tidak hamil maka wajib baginya qadha di masa jeda itu, bukan fidyah. Inilah pendapat yang nampaknya adil, seimbang, sesuai ruh syariat Islam.
Baca selengkapnya »Benarkah Syaikh Hasan al-Banna Seorang Sufi?
Menilai Syaikh Hasan al-Banna hanya dari fase remaja saja, tanpa mau melihat perubahan hidupnya, adalah sikap zalim dan menunjukkan ketidakmampuan dalam menilai sejarah hidup manusia. Apa yang dialami oleh Syaikh Hasan al-Banna juga pernah dialami para tokoh Islam sebelumnya.
Baca selengkapnya »