Topic
Home / Darso Arief Bakuama (halaman 2)

Darso Arief Bakuama

Lahir di Papela, Kec. Rote Timur, Kab. Rote Ndao. Alumni Pesantren Attaqwa, Ujungharapan Bahagia, Bekasi. Pernah di redaksi Majalah Warnasari (Pos Kota Group) dan Majalah Amanah. Tinggal di Bekasi, Jawa Barat.

Masih Ramai Tentang Poligami

Seluruh madzhab memandang nikah secara poligami sebagai perkara normal (normal dan halal) belaka. Bahkan bisa suatu keutamaan. Kalau tidak, mana mungkin para nabi sebagai orang suci yang sudah disibukkan dengan tugas-tugas samawi untuk berdakwah dan membangun umat, masih mau repot-repot menjalaninya: Nabi Ibrahim, bapak seluruh umat beriman berpoligami dengan dua istri, konon 3, Nabi Ya’kub 4 istri, Nabi Dawud puluhan istri, Nabi Sulaiman ratusan istri, dan Nabi Muhammad dengan 9 istri.

Baca selengkapnya »

Papela Akhirnya “Merdeka”

Papela, sebuah desa Muslim di Kabupate Rote Ndao, NTT, akhirnya bisa berdiri sebagai desa tersendiri. Usaha membentuk desa sendiri bagi masyarakat Papela seperti perjuangan masyarakat Gorontalo memisahkan diri dari Sulawesi Utara, seperti Maluku Utara dengan Maluku atau seperti Flores dari NTT yang sedang dalam proses. Ini adalah perjuangan emosional untuk sebuah identitas.

Baca selengkapnya »

Suanggi, Magic Ala Pulau Rote

Mengenai santet atau ilmu hitam sejenis, sesungguhnya dikenal hampir di seluruh negeri di Nusantara ini, tak terkecuali di Pulau Timor dan sekitarnya, seperti Pulau Rote, Pulau Sabu dan Pulau Alor. Di daratan Flores dan Sumba mungkin ada juga ilmu hitam sejenis namun penulis tidak mengetahuinya dengan pasti. Di daratan Pulau Timor, di Alor, di Sabu dan daerah asal penulis, yakni Pulau Rote, ilmu hitam semacam santet ini dikenal dengan nama ’Suanggi’ dan orang yang mengamalkan ilmu suanggi disebut ’Tukang Suanggi’.

Baca selengkapnya »

Jika di Kupang, Hati-Hati Memilih Rumah Makan

Di Kupang, ada jenis warung makan yang dimereki ‘Nabas’. Ini adalah warung dengan menu utama daging babi. Sajiannya berupa nasi campur dan daging babi goreng berbumbu atau daging babi berkuah. Warung jenis ini memang tidak besar hanya sekelas kaki lima. Hanya saja, karena jumlahnya banyak maka mudah dilihat. Sebagian warung jenis ini tak terpampang merek ‘Nabas’, namun penjualnya sudah mafhum kalau pengunjung yang datang pasti meminta menu babi. Karena itu menghindari warung jenis ini adalah keharusan.

Baca selengkapnya »

Masjid Al-Faidah Kupang, Sebuah Dilema

Saat ini Sampoerna dan jamaah Masjid Al-Faidah sedang memikirkan sebuah rencana, bagaimana bisa dapatkan dana talangan sebesar Rp. 12,2 milyar untuk segera membebaskan lahan seluas satu hektar itu. “Kami berharap, masalah pembangunan masjid ini menjadi masalah nasional, menjasi masalah Umat Islam secara nasional.” “Karena jika masjid ini berhasil di bangun, maka untuk pertama kalinya Muslim di Kota Kupang memiki masjid yang modern di lokasi strategis, di pinggir jalan protokol dalam Kota Kupang,” demikian harapan Sampoerna.

Baca selengkapnya »
Figure
Organization