Hamas Bantah Jadi Dalang Serangan Rudal ke Israel

Logo Hamas. (islammemo.cc)

dakwatuna.com – Gaza. Gerakan Perlawanan Islam (Hamas) membantah telah melakukan serangan dua rudal ke Tel Aviv, Israel. Disebutkan, para petinggi Hamas sedang bertemu dengan pejabat Mesir saat serangan yang menimpa Tel Aviv itu terjadi.

Diberitakan sebelumnya, dua rudal dari Jalur Gaza melesat menuju Tel Aviv pada Kamis (14/03/2019). Militer Israel mengklaim tidak ada korban jiwa ataupun kerusakan yang ditimbulkan dua rudal tersebut.

“Kami tidak bertanggung jawab atas serangan rudal terhadap musuh (Israel),” kata Hamas dalam pernyataan yang dikutip dari kantor berita Reuters, Jumat (15/03/2019).

Tak hanya itu, Hamas menyatakan akan menindak tegas pihak-pihak yang melakukan serangan tersebut. Hamas juga menganggap serangan semacam ini melanggar konsensus faksi dan nasional yang mengatur Gaza.

Selain Hamas, Jihad Islam dan Komite Perlawanan Rakyat Palestina juga menolak untuk bertanggung jawab atas insiden ini.

Sementara analis Israel menyakini, para gerilyawan Palestina yang menentang kesepakatan gencatan senjata antara Hamas dan Israel berada di balik serangan tersebut.

Militer Israel menyebutkan, sistem Iron Dome miliknya berhasil menghalau dua rudal tersebut. Hal ini ditandai dengan tidak adanya rudal jatuh di area yang dilindungi.

“Pada dasarnya ini sangat mengejutkan,” kata Jubir Militer Israel Brigjend Ronen Manelis kepada radio setempat. Menurutnya, Israel sama sekali tidak mendapat peringatan intelijen mengenai serangan tersebut. (whc/dakwatuna)

Konten Terkait
Disqus Comments Loading...