Rumah Klasik Rumah Minimalis, Lebih Murah Yang Mana? (1)

dakwatuna.com –

Assalaamu’alaikum wa rahmatullaahi wa barakaatuh

Pak Andan di dakwatuna.com,

Saya ingin merenovasi rumah lama yang terletak di Cinere. Rumah tersebut ingin kami tingkat 2 lantai.  Kebutuhan minimum kami adalah menambah 2 kamar tidur anak di lantai atas dan 1 kamar mandi.

Sebenar nya ingin kami berbuat lebih lagi. Seperti membuat lantai satu menjadi lebih luas lagi. Dengan membuang salah satu kamar tidur di bawah. Lalu kami juga ingin ada ruang keluarga yang lapang dan menyatu dengan ruang makan serta menghadap ke taman belakang.

Ada satu hal lagi yang kami ingin tanyakan. Lebih hemat mana, membuat rumah dengan model klasik atau dengan model minimalis? Karena sebenar nya saya ingin model klasik dengan tiang – tiang nya yang gagah. Namun trend desain rumah saat ini masih berkutat di gaya minimalis.

Demikian pertanyaan saya. Data bangunan kami sudah kami lampirkan di email. Dan jika Pak Andan berkenan hadir ke rumah kami di Cinere, akan kami tunggu sabtu atau hari ahad.

Terima kasih sekali atas tanggapan Pak Andan.

Wassalaamua’alaikum wa rahmatullaaahi wa barakaatuh

Andri – Cinere

Wa’alaikum salama wa rahmatullaahi wa barakaatuh

Pak Andri di Cinere

Jazakallah atas akses nya ke dakwatuna.com, semoga silaturahim kita barakah. Semoga Allah memberikan kelapangan rizki buat Pak Andri.

Pak Andri dan netters sekalian, renovasi hemat itu pada prinsipnya adalah renovasi rumah lama yang tidak terlalu bongkar pasang bangunan lama. Semakin sedikit yang kita bongkar maka semakin hemat.

Prinsip keduanya adalah luas bangunan baru yang dikerjakan. Semakin sedikit bangunan baru yang dibangun, maka semakin murah nilai renovasinya.

Itulah dua hal mendasar yang harus diperhatikan dalam melakukan renovasi rumah. Dua hal itu pulalah yang kadang diabaikan orang dalam membuat desain renovasi rumah tinggal. Maka jika ingin aman, sebaiknya tanyakan ke arsitek. Bayarlah jasa desain yang tidak terlalu mahal, tapi justru di balik ini kita akan dapatkan solusi hemat yang justru akan menghemat pengeluaran.

Contohnya pada desain rumah Pak Andri kali ini. Lantai bawah saya buat lega dan lapang. Taman belakang saya buat dapat diakses dari ruang tengah. Hingga lebar tanah yang kita miliki dapat kita nikmati secara optimal.  Walaupun pintu masuk kecil karena menggunakan bangunan lama, namun setelah masuk akan terasa lapang sekali.

Bangunan baru seluruhnya ada di atas. Judulnya seluruh area hunian ada di atas. Hingga benar-benar membuat area nyaman dan privasi. Inilah kunci sukses membuat lantai bawah lapang dan lega.

Dengan pola seperti ini, maka kita dapat benar-benar dapat berkreasi bangunan klasik seperti yang diinginkan Pak Andri. Bangunan klasik dengan tiang megah di depan. Beserta balkon lantai 2 untuk menyambut kedatangan tamu.

Lalu tak lupa motif profil di sana sini yang menjadi ciri khas klasik. Morof profil kaki kambing, motif lisban berundak, jendela kapal, ornament batu alam, kongliong lengkung dana tap limasan. Semua itu menjadi identifikasi bangunan klasik.

Demikian penjelasan singkat tentang renovasi rumah klasik Pak Andri di Cinere. Alhamdulillah desain ini jadi setelah saya silaturahim ke rumah beliau. Setelah saya periksa sana sini detail bangunan lama yang ada. Dan tentunya setelah berdiskusi langsung dengan beliau. Hingga didapat pola renovasi hemat ini.

Untuk perbandingan dengan renovasi minimalisnya, saya akan buat pada artikel berikutnya. Hingga gambarnya terpisah agar mudah menilai perbedaannya. (sb/dakwatuna.com)

Wassalaamu’alaikum wa rahmatullaahi wa barakaatuh