Topic
Home / Berita / Internasional / Asia / Akankah Uni Eropa Satu Suara Sanksi Arab Saudi?

Akankah Uni Eropa Satu Suara Sanksi Arab Saudi?

Bendera Uni Eropa. (islammemo.cc)
dakwatuna.com – Berlin. Pemerintah Jerman menyebut pihaknya berharap Uni Eropa mengambil sikap bersama untuk membatasi penjualan senjata ke Arab Saudi. Hal itu diketahui sebagai bentuk sanksi kepada Riyadh atas terbunuhnya jurnalis Jamal Khashoggi 2 Oktober silam.

“Kami sepakat ketika ada keterangan lebih lanjut, dan kita tahu siapa di balik ini semua (pembunuhan Khashoggi), kami akan berupaya mencari sikap bersama Eropa atau respon yang mewakili semua negara anggota Uni Eropa untuk menunjukkan bahwa kami menjunjung asas kebersamaan,” kata Kanselir Jerman Angela Merkel dikutip dari Aljazeera.net, Ahad (28/10).

Pekan lalu, Jerman telah membekukan ekspor senjatanya ke Riyadh sebagai buntut dari pembunuhan Khashoggi. Menteri Ekonomi Jerman bahkan menyebutkan, negara-negara Uni Eropa harus menghentikan pasokan senjata untuk Arab Saudi.

Bahkan Menteri Jerman itu juga menyebut bahwa keterangan Saudi tentang pembunuhan Khashoggi hingga saat ini belum memuaskan.

Sementara itu, Presiden Prancis Emmanuel Macron juga menyebut sikap dan respon Eropa terhadap Saudi akan dikoordinasikan bersama. Bahkan ia juga telah berbicara kepada Putra Mahkota Saudi bahwa Prancis dan sekutunya mungkin akan ambil tindakan terhadap siapapun yang bertanggungjawab atas pembunuhan.

Sejauh ini, pemerintah Saudi telah menangkap 18 orang yang diduga terlibat dalam pembunuhan Khashoggi. Sementara pemerintah Turki menyampaikan 15 orang di antaranya berada di Istanbul di hari yang sama saat Khashoggi dinyatakan hilang. (whc/dakwatuna)

Redaktur: William

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Lihat Juga

Grand Launching SALAM Teknologi Solusi Aman Covid-19 untuk Masjid

Figure
Organization