Operasi terhadap Zahra Centre Prancis di Grande-Synthe, pinggiran kota pelabuhan Dunkirk, diluncurkan sebagai bagian dari langkah “pencegahan terorisme”.
Hal itu sebagaimana keterangan dari pemerintah setempat dalam sebuah pernyataan yang dikutip dari kantor berita Anadolu.
Berbagai sumber keamanan melaporkan, para pimpinan Zahra Center diduga mendukung organiasai teroris. Selain juga “mendukung gerakan dengan ide-ide yang bertentangan dengan nilai-nilai” Prancis, ungkap harian Prancis Le Figaro. (whc/dakwatuna)