Erdogan Menantang: Kami Tak Akan Menyerah!

Presiden Recep Tayyip Erdogan,. (Aljazeera)
dakwatuna.com – Ankara. Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyebut negaranya tidak akan menyerah pada mereka yang menunjukkan diri sebagai mitra strategis, lalu berubah menjadikannya tujuan strategis.

Erdogan – dalam pertemuan partainya di Ankara – menambahkan, dirinya menantang mereka yang mengancam Turki dengan saksi, nilai tukar, mata uang dan inflasi. Menurutnya, ada pihak-pihak yang menggunakan ekonomi untuk melanjutkan makar yang pernah dilakukan, seperti upaya kudeta 2016 lalu.

“Ada yang mengancam kita dengan ekonomi, sanksi, nilai tukar, bunga dan inflasi. Kita sampaikan pada mereka bahwa kita telah mengungkap makar mereka, dan menantang mereka,” kata Presiden Turki itu seperti dilansir dari Aljazeera, Ahad (19/08).

Erdogan menegaskan, “Kami belum dan tidak akan pernah menyerah kepada mereka yang membangun sistem untuk kemakmuran mereka sendiri dengan mengeksploitasi dunia.”

Lebih lanjut Presiden Turki itu juga menyebut pentingnya peran keimanan. Menurutnya, keimanan akan meningkatkan kemampuan yang dimiliki.

“Jika terdapat keimanan di dalam jiwa, maka kemampuan akan meningkat. Bagaimana rakyat dengan keimanannya berhasil menggagalkan skema pengkhianatan dan konspirasi,” katanya.

“Kami tidak pernah melihat kekuatan di dunia ini mampu bertahan di hadapan keberanian dan kebijaksanaan rakyat ini, yang terus bergerak mencapai tujuan hingga kematian ada di depan mata.”

“Kita tinggikan suara sekali lagi dan sampaikan kepada mereka: kalian tak akan pernah berhasil memecah belah bangsa kami, menghancurkan negara kami, menurunkan bendera kami, membungkam suara kami, menghentikan kemajuan negara kami dan mencapai tujuan kami.”

Dalam beberapa waktu terakhir Turki menghadapi perang ekonomi melawan kekuatan internasional, terutama Amerika Serikat. Hal ini sempat membuat nilai tukar lira Turki anjlok. (whc/dakwatuna)

Konten Terkait
Disqus Comments Loading...