Jerman Bentuk Koalisi Internasional Hadapi Trump

dakwatuna.com – Berlin. Majalah pekanan asal Jerman ‘Der Spiegel’ menyebut Pemerintah Kanselir Angela Merkel telah menyelesaikan strategi untuk membentuk koalisi internasional baru. Diharapkan koalisi ini mampu mengatasi kecenderungan isolasionis global Presiden AS Donald Trump.

Majalah terbesar dan berpengaruh di Jerman itu mengambil orang nomor satu di Kemenlu Jerman sebagai sumber. Dalam publikasinya pada Sabtu (28/07) kemarin, dikatakan bahwa koalisi yang dibentuk nantinya akan fokus membangun kerja sama erat di antara anggotanya dalam bidang kebijakan internasional, perdagangan bebas dan lingkungan.

“Kami memerlukan koalisi antar pihak internasional untuk mendukung aturan dan struktur dunia pasca-Perang Dunia II, yang selama ini ditolak Trump,” kata Menlu Jerman Heiko Maas.

Menurut Maas, melalui strategi barunya Berlin mengadopsi jaringan negara yang pro-liberal, mematuhi aturan main yang berlaku di kancah politik global, serta menolak isolasi dan keegoisan nasionalisme.

Selain Jerman, koalisi yang akan selesai akhir tahun ini mencakup Jepang dan Korea Selatan – yang telah menandatangani perjanjian perdagangan bebas dengan Uni Eropa – Afrika Selatan, Australia, Argentina, Meksiko dan Kanada.

Maas telah mendapat dukungan dari PM Jepang Shinzo Abe saat berkunjung ke Tokyo akhir pekan lalu. Selain itu, ia juga tengah mengupayakan untuk mendapat dukungan dari Seoul Menlu Kanada Christia Freeland, yang akan menjadi tamu konferensi tahunan duta besar Jerman di Berlin bulan depan. (whc/dakwatuna)

Redaktur: William

Beri Nilai:

Tentang William