Topic
Home / Berita / Internasional / Asia / Perkembangan Kasus Pembunuhan Ilmuwan Palestina

Perkembangan Kasus Pembunuhan Ilmuwan Palestina

Kepolisian Malaysia meyakini pelaku bagian dari intelijen asing.(Aljazeera.net)

dakwatuna.com – Kuala Lumpur. Kepolisian Malaysia mengumumkan, pihaknya berhasil menemukan sepeda motor pelaku pembunuhan ilmuwan Palestina, Fadi Al Batsh, seperti dilansir Aljazeera, Rabu (25/04/2018).

Pejabat Kepolisian Malaysia, Fauzi Harun mengatakan, sepeda motor pelaku ditemukan di sebuah pasar yang berjarak beberapa kilometer dari tempat kejadian perkara (TKP).

Fauzi Harun menambahkan, pihaknya telah membentuk unit khusus untuk menindaklanjuti penyelidikan dan memburu pelaku. Selain itu, unit tersebut juga terus menjalin kerja sama dengan badan keamanan lainnya di Malaysia.

Menurut Fauzi, sejauh ini investigasi telah mengarah kepada garis merah yang mengungkap gembong di balik pembunuhan Al Batsh. Sketsa wajah pelaku juga berkontribusi dalam mengidentifikasi identitas mereka, jelasnya.

Fauzi juga membenarkan dimulainya investigasi terhadap seorang pemuda Arab yang menuding pemerintah Malaysia tidak memperhatikan nasib Al Batsh. Tudingan itu diketahui ia sampaikan melalui video siaran langsung di media sosial.

Sementara itu, Kedutaan Palestina di Malaysia mengumumkan, jenazah Al Batsh akan dipindahkan dari rumah sakit dan di bawa ke Masjid Medan Idaman di Kuala Lumpur. Di masjid tersebut akan digelar sholat jenazah untuk Al Batsh.

Masih menurut Kedutaan, jenazah akan diterbangkan ke Palestina melalui Bandara Kuala Lumpur setelah shalat. Disebutkan, jenazah akan memasuki Gaza melalui Gerbang Perbatasan Rafah. (whc/dakwatuna)

Redaktur: William

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Lihat Juga

Grand Launching SALAM Teknologi Solusi Aman Covid-19 untuk Masjid

Figure
Organization