Dengan Satu Kaki, Pemuda Palestina Ini Berhasil Taklukkan Puncak Everest

dakwatuna.com – Amman. Jarah Alhawamdeh, pemuda Palestina itu tiba di ibu kota Yordania, Amman, Ahad (22/04) sore waktu setempat. Sebelumnya, ia berhasil menaklukkan Puncak Everest hanya dengan satu kaki.

Kepada Anadolu Ajansı, Jarah mengungkapkan kebahagiaannya bisa kembali ke Yordania dan bertemu dengan sanak kerabatnya di sana.

Pengatur perjalanan ke Puncak Everest, Rahma al-Hayari mengatakan, Jarah menempuh perjalanan sejauh 17.500 kaki untuk sampai ke puncak. Perjalanannya ke puncak dengan satu kaki ditempuh selama 18 hari, dan mencapai puncak Jumat (20/04) kemarin.

Menurut Al-Hayari, kesehatan Jarah sangat baik. Ia juga masih berusaha mengumpulkan satu juta dolar untuk disumbangkan ke bekas sekolahnya dulu. Saat ini, Jarah masih punya waktu hingga akhir Juni untuk menyelamatkan tempat ia menimba ilmu selama 10 tahun itu.

Sebelumnya, Jarah yang tinggal di Kamp Juffa, selatan Amman, itu bertekad mengumpulkan 1 Juta Dolar. Uang itu akan ia gunakan untuk menyelamatkan sekolahnya dari ancaman penutupan. Sekolah tersebut dikabarkan kekurangan dana setelah Badan PBB, UNRWA, mengurangi sumbangan.

Pada 2013 lalu, Jarah juga berhasil menaklukkan Puncak Kilimanjaro di Tanzania. Jarah memerlukan waktu lima hari dalam melakukan misinya tersebut.

Jarah Alhawamdeh merupakan pengungsi Palestina yang tinggal bersama keluarganya di kawasan Juffa, selatan Amman Yordania. Sejak usia 15 tahun, ia divonis mengidap penyakit kanker tulang sehingga harus kehilangan kaki kanannya. (whc/dakwatuna)

Redaktur: William

Beri Nilai:

Tentang William